Jum'at, 23 Desember 2022, Intensitas Hujan yang tinggi dengan durasi yang panjang terjadi di daerah Lombok Selatan yang menyebabkan saluran pengendali banjir KEK Mandalika melebihi kapasitas tampungan. Luapan air dari DAS Ngolang menyebabkan naiknya muka air pada kolam retensi dan saluran pengendali banjir KEK Mandalika

Kepala BWS NT I, Dr. Hendra Ahyadi, MT bersama dengan Kepala SNVT PJSA, Andi Sulfikar, ST., MT, PPK OP SDA I dan PPK SUPA I yang langsung menuju lokasi untuk melakukan tindak cepat terhadap saluran pengendali banjir KEK Mandalika. Air yang melimpas hingga ke jalan raya dikarenakan saluran juga tersumbat dengan ranting-ranting pohon dan sampah yang menumpuk pada saluran.

Dari pantauan ruang Command Center BWS NT I, Curah hujan pada Pos ARR Rembitan sebesar 47.08 mm dan Pos ARR Mandalika sebesar 69.86 mm dari pukul 8.00 hingga 16.30 WITA sedangkan untuk tinggi muka air di saluran mencapai hingga 140 cm pada pukul 12 siang yang kemudian berangsur surut setelah tim BWS NTI bersama masyarakat sekitar turun untuk membersihkan sampah yang tersumbat pada saluran pengendali banjir KEK Mandalika. Di lapangan tim BWS NTI telah menyiapkan 3 Mobile Pump, yang standby 1 pompa di saluran dan 2 pompa di kolam retensi mandalika. Air surut setelah dilakukan pemompaan pada saluran sebelah kiri ke kanan menggunakan mobile pump. Selain itu tim BWS NT I juga bersama masyarakat sekitar turun untuk membersihkan sampah yang tersumbat pada saluran pengendali banjir KEK Mandalika.