Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan Program Pengendalian Banjir di Kota Banjarmasin
Banjarmasin, Rabu (19/01/2022) - Balai Wilayah Sungai Kalimantan III bersama SKPD terkait menerima undangan rapat koordinasi bersama dari Pemerintah Kota Banjarmasin dalam rangka pelaksanaan kegiatan program pengendalian banjir di Kota Banjarmasin.
Pada kesempatan tersebut Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan III, bapak Fikri Abdurrachman, S.T., M.Sc memberikan paparan terkait Konsep Penanganan Banjir Sungai Martapura di Kota Banjarmasin dan dihadiri langsung oleh Walikota Banjarmasin, bapak Ibnu Sina, S.Pi., M.Si.
Dalam hal ini Kota Banjarmasin termasuk dalam salah satu Kota di Indonesia yang masuk kedalam proyek National Urban Flood Resilience Project (NUFReP) dimana merupakan kegiatan Pinjam dan/atau Hibah Luar Negeri (PHLN) oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air – Kementerian PUPR dengan World Bank dengan didampingi oleh Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah – Kementerian Dalam Negeri. Tujuan dari Program ini adalah meningkatkan ketahanan kota dalam penanganan banjir melalui peningkatan kapasitas serta solusi manajemen resiko banjir terpadu. Kegiatan ini berlangsung selama kurang lebih 7 tahun dari tahun 2021 sampai dengan 2027.
Konsep penanganan banjir yang diadopsi oleh BWS Kalimantan III adalah Konsep Zonasi Wilayah Penanganan Genanangan (WPG) Kota Banjarmasin dengan fokus kegiatan adalah Sungai Veteran, Sungai Sutoyo / Teluk Dalam,serta Sungai Guring / Sungai A.Yani. Lingkup kegiatannya adalah Normalisasi, Penataan Kawasan, serta Pembangunan Pintu Air dan Pompa. Untuk pembebasan lahan akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Banjarmasin dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
#SigapMembangunNegeri
