KENDARI - Demi memelihara sumber air dan menjaga kelestarian fungsi sungai serta mengoptimalkan pemanfaatan dan pemeliharaan prasarana sungai secara efektif, efisien, dan berkelanjutan, Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Kendari melalui satuan kerja Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (OP SDA) Sulawesi IV mengadakan kegiatan penguatan kemitraan antara Pemerintah, Masyarakat, Komunitas Peduli Sungai (KPS) dan Perguruan Tinggi pada Selasa (07/06) bertempat Plaza Inn Hotel, Kendari.

Kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh peserta, dilanjutkan dengan pembukaan oleh Kepala BWS Sulawesi IV Kendari, AGus Safari, ST., MT. Dalam sambutannya, Kepala BWS Sulawesi IV Kendari menyampaikan mengenai permasalahan yang sering terjadi pada sungai yang terdiri dari 2T (too much, too dirty).

Menutup sambutannya Agus Safari berharap dengan adanya keterlibatan masyarakat, perguruan tinggi, kementerian Lembaga dan pemerintah daerah dalam setiap aksi diharapkan dapat membentuk pemahaman dan kesadaran masyarakat bahwa mereka tidak hanya memiliki hak sebagai pengguna air tetapi juga turut andil dan bertanggung jawab serta wajib memberikan kontribusi dalam memelihara alam dan lingkungan yang menjadi sumber air.

Kegiatan dilaksanakan selama 4 (empat) hari, yang diisi oleh pemberian materi oleh Narasumber dari Direktorat Bina OP, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan ditutup dengan kegiatan bersih-bersih Kolam Retensi Boulevard Kota Kendari pada hari terakhir. Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta dan diharapkan dapat ,memperkuat kerjasama antar instansi pemerintah, perguruan tinggi, masyarakat. Menjaga keseimbangan siklus hidrologi pada daerah aliran sungai (DAS) sehingga keandalan sumber air paik kuantitas maupun kualitas dapat terkendali.

#BanggaMelayaniBangsa
#KemenPUPR
#DitjenSDA
#SigapMembangunNegeri