Bombana – Kamis (13/09) Tim Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Kendari melakukan peninjauan lapangan pada Rehabilitasi Jaringan Irigasi Air Tanah (JIAT) Lameroro yang berlokasi di Desa Rumbia, Kabupaten Bombana. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan pemanfaatan infrastruktur irigasi berbasis sumur bor berjalan optimal dalam memenuhi kebutuhan air bagi lahan pertanian masyarakat. Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) No. 2 Tahun 2025 Tahap II terkait percepatan peningkatan ekonomi berbasis ketahanan pangan.

JIAT Lameroro diproyeksi melayani area persawahan seluas 59,89 hektare, didukung oleh fasilitas sumur bor dengan kapasitas layanan 3,28 hektare dan debit air mencapai 4,00 liter per detik. Ketersediaan air dari infrastruktur ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus menjaga keberlanjutan pasokan air bagi petani, khususnya pada periode musim kemarau.

Melalui peninjauan ini, BWS Sulawesi IV Kendari memastikan bahwa sistem irigasi berfungsi dengan baik dan mampu memberikan manfaat maksimal bagi para petani di Desa Rumbia. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan melalui penyediaan infrastruktur sumber daya air yang handal, efisien, dan berkelanjutan.