Berita

Beranda / Berita / Kunjungan Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi IV Kendari ke Proyek Pembangunan Bendungan dan Daerah Irigasi Ladongi Kabupaten Kolaka Timur

Kunjungan Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi IV Kendari ke Proyek Pembangunan Bendungan dan Daerah Irigasi Ladongi Kabupaten Kolaka Timur

  • Jumat, 29 Okt 2021 03:09 WITA
  • 472 Kali dilihat
  • Berita Balai
Kunjungan Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi IV Kendari ke Proyek Pembangunan Bendungan dan Daerah Irigasi Ladongi Kabupaten Kolaka Timur keterangan foto

KOLAKA TIMUR - Dalam rangkaian kegiatan kunjungan kerja untuk memperkenalkan diri sekaligus meninjau langsung progress pekerjaan dan kegiatan yang tengah berlangsung di lingkup BWS Sulawesi IV Kendari, sabtu (25/09) Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV kendari, Agus Safari, ST., MT melakukan kunjungan kerja ke proyek pembangunan Bendungan Ladongi, Kab. Kolaka Timur, Prov. Sulawesi Tenggara.

Bendungan Ladongi merupakan bendungan pertama yang dibangun di Prov. Sulawesi Tenggara dengan kapasitas 45,945 juta m3. Saat ini progress pembangunan Bendungan Ladongi sudah mencapai 98% dan akan segera rampung di akhir tahun 2021. Bendungan ini memiliki banyak manfaat diantaranya mengaliri 3.604 Ha Daerah Irigasi (DI) Ladongi, mengurangi debit banjir hingga 132,25 m3/detik, menghasilkan air baku sebanyak 0,12 m3/detik, juga sebagai pembangkit energi listrik sebesar 1,3 megawatt.

Selain mengunjungi Bendungan Ladongi, Kepala BWS Sulawesi IV Kendari juga mengunjungi pekerjaan peningkatan jaringan irigasi DI Ladongi, Kab. Kolaka Timur, Prov. Sulawesi Tenggara. Peningkatan jaringan irigasi merupakan kegiatan meningkatkan fungsi dan kondisi jaringan irigasi yang sudah ada atau kegiatan menambah luas areal pelayanan pada jaringan irigasi yang sudah ada dengan mempertimbangkan perubahan kondisi lingkungan daerah irigasi. Peningkatan jaringan irigasi dengan luas potential 3.604 Ha di DI. Ladongi, Kolaka Timur telah dilaksanakan sejak tahun 2018 sampai tahun 2021 dengan total pekerjaan saluran primer sepanjang 14,4 Km dan saluran sekunder sebanyak 32,3 Km, termasuk juga didalamnya pekerjaan bendung, pekerjaan bangunan pelengkap sebanyak 40 unit, bangunan sadap 22 unit, bangunan terjun 18 unit, 1 unit bangunan rumah jaga, serta 26 unit pekerjaan gorong-gorong.

#KemenPUPR
#SigapMembangunNegeri
#DitjenSDA

Galeri Foto :