Untuk menginventarisasi dan merumuskan masalah yang mengganggu kinerja Organisasi Pengelola Sumber Daya Air (SDA) yang tergabung dalam TKPSDA Wilayah Sungai (WS) Towari – Lasusua sebagai salah satu wadah koordinasi pengelola SDA antar pemangku kepentingan, Sekretariat TKPSDA WS Towari – Lasusua memfasilitasi pelaksanaan Sidang Pleno III dengan pembahasan Rancangan Rencana Pendayagunaan Kelembagaan Pengelolaan SDA dalam WS Towari-Lasusua di Hotel Swiss Bell Kendari, pada hari Selasa, 15 Oktober 2019.

Sidang yang dipimpin oleh Ketua Harian TKPSDA WS Towari-Lasusua, Kadis SDA dan Bina Marga Provinsi Sulawesi Tenggara, diawali dengan penyajian pengantar bahan Sidang Pleno oleh Sekretariat. Kemudian dilanjutkan penyampaian hasil rapat komisi oleh Komisi Konservasi, Komisi Pendayagunaan SDA dan Komisi Pengendalian Daya Rusak Air. Agenda Rapat Komisi adalah inventarisasi Lembaga / Organisasi Pengelola SDA dari unsur Pemerintah dan Non Pemerintah terkait dengan peran dan fungsinya serta keterlibatannya dalam pengelolaan SDA. Untuk mencapai tujuan sidang, maka pimpinan sidang membentuk tim perumus yang merumuskan masalah-masalah yang sering timbul ditinjau dari kinerja, Sumber Daya Manusia (SDM) dan peralatan pendukung kegiatan serta faktor pendukung lainnya.

Pada umumnya masalah yang nampak adalah kurangnya pemahaman sinergitas pengelolaan SDA karena masih adanya ego sektoral dari Organisasi/Lembaga, kualifikasi Sumber Daya Manusia tidak merata serta perlatan pendukung yang kurang memadai. Hal ini disepakati oleh forum dan kedepannya akan dibuat rumusan rancangan pendayagunaan kelembagaan demi perbaikan kinerja organisasi.

Sidang Pleno III ditutup pada pukul 21.00 WITA yang ditandai dengan ketukan palu sidang.