Kendari – Dalam upaya percepatan pembangunan infrastruktur dan penanganan bencana, BWS Sulawesi IV Kendari menggelar audiensi bersama Pemerintah Kabupaten Konawe Utara dan BPJN Sulawesi Tenggara. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antar instansi dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan di wilayah Konawe Utara(5/5).

Kepala BWS Sulawesi IV Kendari menegaskan peran vital koordinasi lintas sektor. "Kami terus memastikan program yang kami jalankan, terutama yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya air, dapat berkontribusi langsung untuk kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tenggara," ujarnya.
Fokus utama dalam diskusi ini adalah penanganan bencana banjir, terutama yang sering melanda Kecamatan Oheo, Desa Sambandete. BWS Sulawesi IV Kendari turut berperan aktif dalam menyusun strategi untuk mengelola dan mengurangi dampak bencana, dengan perhatian khusus pada pengelolaan Sungai Lasolo sebagai solusi jangka panjang.

Bupati Konawe Utara juga menekankan bahwa penanganan banjir dan pengelolaan infrastruktur harus menjadi prioritas bersama. "Kolaborasi antar lembaga sangat penting agar permasalahan banjir dapat teratasi dan pembangunan infrastruktur di wilayah kami dapat berjalan dengan optimal," tambahnya.

Melalui kolaborasi yang terjalin ini, BWS Sulawesi IV Kendari berharap dapat mempercepat pemulihan dan pembangunan infrastruktur yang dapat menjawab kebutuhan masyarakat dan memperkuat ketahanan daerah terhadap bencana.