Rehabilitasi Saluran Irigasi Desa Pasirpis untuk Memperkuat Layanan Air dan Produktivitas Pertanian
Peningkatan rehabilitasi saluran irigasi di Desa Pasirpis, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, telah diselesaikan melalui Program Instruksi Presiden Nomor 02 Tahun 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya penguatan infrastruktur sumber daya air yang berfungsi mendukung keberlanjutan layanan irigasi di wilayah pertanian. Rehabilitasi dilakukan untuk memastikan distribusi air menuju areal persawahan dapat berlangsung lebih efisien serta mendukung pengelolaan air sesuai kebutuhan petani.
Secara teknis, pekerjaan rehabilitasi mencakup perbaikan struktur saluran sepanjang 903 meter, mulai dari penataan geometri, peningkatan kualitas pasangan batu, hingga perbaikan aliran pada titik-titik yang sebelumnya mengalami hambatan. Perbaikan struktur dilakukan berdasarkan pemeriksaan kondisi awal yang menunjukkan adanya kebocoran dan sedimentasi pada beberapa segmen, sehingga aliran air tidak dapat menjangkau area hilir secara optimal. Tahapan pekerjaan dilaksanakan berurutan mulai dari pembersihan saluran, penggalian, pemasangan struktur, hingga penyempurnaan aliran.
Berdasarkan data BPS Kabupaten Majalengka dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Majalengka, Kecamatan Kertajati memiliki lahan sawah yang mengandalkan layanan irigasi teknis sebagai sumber air utama. Rehabilitasi saluran seluas layanan 20 hektare di Desa Pasirpis ini diperkirakan mampu meningkatkan efisiensi suplai air hingga dua kali lipat dibanding kondisi sebelum perbaikan, berdasarkan perbandingan debit efektif saluran irigasi pada kegiatan serupa di wilayah Majalengka tahun sebelumnya. Penjelasan mengenai luasan layanan ini merujuk pada data pemetaan irigasi desa serta hasil verifikasi lapangan.
Pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada landasan regulasi, antara lain Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 13/PRT/M/2011 tentang Tata Cara Pemeliharaan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi, serta standar teknis bangunan air dalam Standar Nasional Indonesia (SNI). Selain itu, seluruh proses pelaksanaan menggunakan mekanisme perencanaan, pengawasan, dan pengendalian sesuai ketentuan pengadaan pada Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 beserta perubahannya, sehingga seluruh tahapan pekerjaan dapat dipertanggungjawabkan dari aspek teknis maupun administratif.
Dengan selesainya rehabilitasi ini, manfaat langsung mulai dirasakan oleh petani karena distribusi air menuju lahan pertanian kini berlangsung lebih lancar, tanpa hambatan kebocoran maupun sedimentasi. Perbaikan ini diperkirakan dapat meningkatkan indeks pertanaman, memperbaiki kualitas tanam, serta mengurangi waktu pengairan pada lahan produktif. Efisiensi suplai air juga mendukung optimalisasi penggunaan air yang lebih hemat dan terukur.
Rehabilitasi saluran irigasi Desa Pasirpis menjadi kontribusi penting dalam upaya penguatan ketahanan pangan daerah, khususnya di wilayah Kertajati yang menjadi salah satu sentra pertanian di Majalengka. Melalui kegiatan ini, BBWS Cimanuk Cisanggarung menegaskan komitmennya mendukung program pemerintah dalam peningkatan infrastruktur sumber daya air berbasis data resmi dan regulasi yang berlaku. Peningkatan fungsi saluran irigasi diharapkan tidak hanya menjaga produktivitas pertanian, tetapi juga memperkuat keberlanjutan pemanfaatan sumber daya air bagi masyarakat.
















PUPR 
