Testimoni Petani Desa Kapringan atas Pembangunan Saluran Irigasi Program Inpres 02 Tahap II Tahun 2025
Program Instruksi Presiden 02 Tahap II Tahun 2025 menghadirkan dampak yang berarti bagi masyarakat Desa Kapringan, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu. Melalui program tersebut, masyarakat memperoleh dukungan pembangunan saluran irigasi sebagai bagian dari upaya meningkatkan layanan pengairan bagi lahan pertanian setempat. Kehadiran infrastruktur ini memberikan harapan baru bagi petani dalam mengelola usaha tani secara lebih efektif.
Pembangunan yang dilaksanakan mencakup konstruksi saluran irigasi sepanjang 1.187 meter dengan luas layanan mencapai 43 hektare. Seluruh tahapan pekerjaan disusun berdasarkan kebutuhan lapangan dan kondisi teknis eksisting, termasuk pengaturan elevasi saluran, peningkatan struktur bangunan, serta penguatan aliran agar mampu menyalurkan air secara optimal ke seluruh area layanan. Pekerjaan tersebut menjadi bagian dari dukungan pemerintah dalam meningkatkan pengelolaan sumber daya air untuk masyarakat.
Sebelum adanya pembangunan, petani menghadapi berbagai kendala akibat saluran yang masih berupa tanah. Kondisi tersebut menyebabkan kebocoran pada beberapa titik sehingga debit air tidak dapat mengalir secara merata. Selain itu, efisiensi distribusi air sering menurun terutama pada musim tanam, yang berdampak pada ketidakteraturan pola pengairan. Situasi tersebut membuat masyarakat membutuhkan perbaikan jaringan agar produktivitas pertanian dapat dijaga.
Setelah saluran irigasi selesai dibangun, aliran air kini dapat mengalir hingga ke bagian hilir dengan lebih lancar dan teratur. Keberadaan struktur yang lebih baik membantu petani mengatur jadwal pengairan, memudahkan pengelolaan lahan, dan mengurangi kehilangan air akibat rembesan. Perubahan tersebut dirasakan langsung pada kualitas layanan irigasi yang meningkat serta kemudahan petani dalam memenuhi kebutuhan air selama proses budidaya.
Peningkatan layanan irigasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap hasil pertanian di Desa Kapringan. Berdasarkan data lahan yang tercakup dalam layanan, sekitar 43 hektare sawah kini memperoleh suplai air yang lebih stabil sehingga peluang peningkatan produktivitas semakin terbuka. Pemerintah mendorong pemanfaatan infrastruktur ini secara berkelanjutan agar manfaatnya dapat dirasakan secara konsisten oleh masyarakat.
Melalui program ini, Kementerian Pekerjaan Umum menegaskan komitmennya dalam menyediakan infrastruktur air yang bermanfaat bagi petani dan masyarakat luas. Pembangunan saluran irigasi yang dilaksanakan tidak hanya meningkatkan mutu layanan pengairan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya memperkuat sektor pertanian daerah sebagai salah satu penopang ketahanan pangan nasional.
















PUPR 
