Box Layout

HTML Layout
Backgroud Images
Backgroud Pattern
blog-img-10

Posted by : ppid_cimancis

UPI Kamun, Garda Pengawal Air untuk Ketahanan Pangan di Majalengka

Unit Pengelola Irigasi (UPI) Kamun di Kabupaten Majalengka menjadi salah satu pilar penting dalam menjaga ketersediaan air bagi sektor pertanian. Dengan cakupan layanan mencapai 8.462 hektare, wilayah ini menjadi tumpuan ribuan petani yang menggantungkan hidupnya pada sistem irigasi yang efisien dan berkelanjutan. Di bawah koordinasi BBWS Cimanuk Cisanggarung, UPI Kamun menjalankan perannya sebagai garda pengawal air yang memastikan distribusi berjalan merata, tepat waktu, dan sesuai kebutuhan lahan pertanian.

Pengelolaan irigasi di wilayah Kamun berfokus pada peningkatan efisiensi pemanfaatan air dan optimalisasi fungsi jaringan irigasi sekunder serta tersier. Melalui kegiatan rehabilitasi saluran dan normalisasi jaringan irigasi, efisiensi distribusi air meningkat signifikan hingga 20–25% dibandingkan sebelum perbaikan, berdasarkan hasil evaluasi internal BBWS Cimanuk Cisanggarung tahun 2025. Hal ini berdampak langsung terhadap peningkatan Indeks Pertanaman (IP) di wilayah layanan, yang kini mencapai 2,8 kali tanam per tahun, mendekati target nasional tiga kali tanam sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Ketahanan Pangan Nasional.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Majalengka Tahun 2024, produktivitas padi sawah di wilayah beririgasi mencapai rata-rata 6,97 ton per hektare, meningkat sekitar 11% dibandingkan kondisi sebelum dilakukan rehabilitasi jaringan. Selain itu, sistem pengaturan air yang lebih terukur juga membantu petani mengantisipasi kekeringan saat musim kemarau dan mengurangi risiko gagal panen. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan UPI Kamun tidak hanya berperan dalam aspek teknis pengairan, tetapi juga mendukung peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat tani.

UPI Kamun juga menjadi contoh penerapan pengelolaan irigasi berbasis partisipasi masyarakat. Melalui kerja sama antara BBWS Cimanuk Cisanggarung, P3A (Perkumpulan Petani Pemakai Air), dan pemerintah daerah, dilakukan koordinasi rutin untuk menyusun jadwal tanam, pengaturan debit, serta pemeliharaan jaringan irigasi. Pendekatan kolaboratif ini sejalan dengan Permen Pekerjaan Umum Nomor 14 Tahun 2020 tentang Kriteria dan Penetapan Daerah Irigasi, yang menegaskan pentingnya sinergi antar pemangku kepentingan dalam pengelolaan sumber daya air.

Dengan sistem pengelolaan yang profesional dan berbasis keberlanjutan, UPI Kamun tidak hanya memastikan air mengalir ke sawah, tetapi juga mengalirkan harapan bagi para petani Majalengka. Upaya ini mencerminkan komitmen kuat BBWS Cimanuk Cisanggarung untuk terus memperkuat ketahanan pangan nasional melalui pengelolaan sumber daya air yang efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan.