BWS Sumatera I Kerahkan Excavator Kedua untuk Percepatan Penanganan Banjir di Aceh Barat

Berita Balai •

BWS Sumatera I kembali menambah armada alat berat dengan menyiapkan satu unit excavator kedua yang diberangkatkan menuju Desa Jambak, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat. Langkah ini diambil sebagai respons cepat terhadap kondisi lapangan yang membutuhkan percepatan pembersihan material pascabanjir. Kecamatan Pante Ceureumeun menjadi salah satu wilayah yang terdampak cukup parah akibat tingginya intensitas hujan pada akhir November 2025. Penempatan alat berat tambahan ini diharapkan dapat mengurangi hambatan pekerjaan yang mulai muncul di titik-titik kritis.

Sebelumnya, satu unit excavator BWS Sumatera I telah lebih dulu ditempatkan di Desa Lawet untuk menangani pembersihan endapan lumpur dan kayu yang terbawa arus banjir. Alat berat tersebut bekerja sejak pagi hingga sore hari untuk memastikan akses transportasi masyarakat dapat kembali digunakan secara bertahap. Kondisi lapangan yang luas membuat satu unit excavator tidak cukup untuk menjangkau seluruh area terdampak secara maksimal. Karena itu, keberadaan alat kedua menjadi kebutuhan mendesak agar pekerjaan berjalan lebih efektif.

Selain fokus pada pembersihan material banjir, pengoperasian excavator juga ditujukan untuk membuka akses alternatif bagi warga yang masih terisolasi. Sejumlah jalan desa diketahui tertutup lumpur tebal dan reruntuhan pepohonan, sehingga jalur penghubung antarpermukiman tidak dapat dilalui kendaraan. Akses alternatif sangat krusial untuk distribusi bantuan logistik dan mobilitas warga menuju pusat pelayanan kebutuhan dasar. Upaya ini dilakukan berkoordinasi dengan pemerintah daerah serta masyarakat setempat.

Namun, tantangan baru mulai muncul seiring mulai langkanya pasokan bahan bakar minyak (BBM) di wilayah terdampak. Kelangkaan ini dikhawatirkan menghambat operasional alat berat, yang membutuhkan suplai BBM stabil agar dapat bekerja sepanjang hari. Tim lapangan harus melakukan penyesuaian jadwal operasional sambil menunggu suplai tambahan dari posko logistik kabupaten. Koordinasi intensif terus dilakukan untuk memastikan pekerjaan tetap berjalan meski dengan keterbatasan yang ada.

BWS Sumatera I menegaskan komitmennya untuk terus mendukung percepatan penanganan banjir Aceh Barat melalui upaya teknis yang terukur dan berkelanjutan. Keterlibatan alat berat tambahan menjadi bukti keseriusan pemerintah dalam memulihkan kondisi wilayah yang terdampak parah. Dengan dukungan masyarakat dan instansi terkait, proses pemulihan diharapkan dapat berlangsung lebih cepat dan aman. BWS Sumatera I akan terus memantau perkembangan situasi dan menyesuaikan langkah operasional sesuai kebutuhan di lapangan. (rh)