BWS Sumatera I Selenggarakan Sosialisasi P3-TGAI dan ToT Tenaga Pendamping Masyarakat Tahap II Tahun 2025

Berita Balai •

Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) dan Training of Trainers (ToT) Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) Tahap II Tahun 2025, bertempat di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, pada Kamis (16/10).

Kegiatan ini diikuti oleh 72 Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) yang telah lulus seleksi tahap II dan akan bertugas di berbagai kabupaten di Provinsi Aceh. Pelaksanaan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas dan profesionalisme para pendamping masyarakat dalam mendukung pelaksanaan program irigasi berbasis partisipasi.

Dalam sambutannya, Kepala Balai BWS Sumatera I, yang diwakili oleh Kepala Seksi Operasi dan Pemeliharaan (Kasi O&P), menyampaikan bahwa kegiatan ToT ini bertujuan untuk membekali para TPM dengan pengetahuan dan keterampilan teknis sesuai petunjuk pelaksanaan P3-TGAI yang diatur melalui Surat Edaran Direktur Jenderal Sumber Daya Air Nomor 02/SE/D/2024.

“Training of Trainers ini bukan sekadar pelatihan teknis, tetapi juga pembentukan sikap dan komitmen. Kami berharap para TPM mampu menjadi pendamping yang kompeten, berintegritas, dan mampu mentransfer ilmu kepada masyarakat di desa dampingannya,” ujar Kasi O&P dalam sambutannya.

Lebih lanjut, beliau mengingatkan pentingnya menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program.

“Kami menegaskan agar seluruh TPM bekerja sesuai aturan dan menjauhi tindakan kecurangan yang dapat merugikan negara. Pelanggaran terhadap perjanjian kerja akan dikenakan sanksi tegas,” tambahnya.

Berdasarkan laporan panitia, 72 TPM yang mengikuti kegiatan ini akan ditempatkan di sejumlah kabupaten di bawah koordinasi PPK O&P SDA Sumatera I dengan rincian:

• 17 orang di wilayah PPK O&P SDA II (Aceh Barat, Nagan Raya, Aceh Selatan, Aceh Tenggara),
• 19 orang di wilayah PPK O&P SDA III (Aceh Tengah, Bireuen, Pidie, Pidie Jaya),
• 30 orang di wilayah PPK O&P SDA IV (Aceh Utara, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Kota Langsa, Kota Lhokseumawe),
• 6 orang di wilayah PPK O&P SDA V (Aceh Besar).

Kegiatan ini juga dihadiri oleh narasumber dari Direktorat Bina Operasi dan Pemeliharaan, Ditjen Sumber Daya Air, pejabat Satker O&P SDA Sumatera I, Konsultan Manajemen Pusat, dan Konsultan Manajemen Balai. Pendanaan kegiatan bersumber dari DIPA Satker Operasi dan Pemeliharaan SDA Sumatera I Tahun Anggaran 2025.

Sebagai penutup, Kasi O&P mengajak seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan menjadikan kegiatan ini sebagai momentum peningkatan kapasitas diri.

“Mari kita manfaatkan kegiatan ini sebagai wadah untuk belajar, bertukar pengalaman, dan memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan pengelolaan irigasi yang berkelanjutan dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (ff)