BBWS C3 Kementerian PU Dorong Tercapainya Swasembada Pangan Lewat Gerakan Irigasi Bersih
Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian (BBWS C3), Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum, menggelar puncak acara Gerakan Irigasi Bersih di Daerah Irigasi (D.I.) Ciujung, Kamis (14/08), dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kegiatan ini dihadiri oleh unsur pemerintah daerah, akademisi, kelompok petani pemakai air (P3A/GP3A/IP3A), serta berbagai pihak terkait, dengan tujuan membersihkan dan memelihara jaringan irigasi agar tetap berfungsi optimal, sehingga aliran air ke lahan pertanian lancar dan efisien.
Kepala BBWS Cidanau Ciujung Cidurian, Dedi Yudha Lesmana, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Gerakan Irigasi Bersih bukan hanya kegiatan gotong royong, tetapi juga wujud dukungan terhadap Astacita, khususnya Program Swasembada Pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo. “Melalui pembersihan sedimen, sampah, dan hambatan lain di jaringan irigasi, gerakan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi distribusi air, mencegah gangguan pada masa tanam, serta memperkuat kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan,” ujarnya.
BBWS C3 memiliki tanggung jawab menjaga keberlanjutan fungsi infrastruktur sumber daya air di Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian, termasuk Daerah Irigasi Ciujung yang memiliki luas layanan 16.686 hektare. Namun, tentunya hal ini bukan hanya tanggung jawab BBWS C3 semata, melainkan juga menjadi kewajiban bersama seluruh elemen masyarakat, khususnya para petani, agar infrastruktur yang telah dibangun dapat berfungsi optimal dan memiliki umur ekonomis yang panjang.
Senada dengan hal tersebut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Serang, Yadi Priyadi Rochdian, mengatakan, “Meski infrastrukturnya dibangun oleh pemerintah pusat, masyarakat memiliki kewajiban moral untuk berpartisipasi dalam menjaga, memelihara, dan tidak merusak fasilitas yang telah dibangun,” ungkap Yadi.
Ia menambahkan, partisipasi tersebut penting agar ketersediaan air bagi pertanian dapat terjaga secara berkelanjutan, sehingga para petani dapat terus mengandalkan saluran irigasi untuk mengairi lahan persawahan sepanjang tahun.
Gerakan Irigasi Bersih di D.I. Ciujung telah dimulai pada Rabu (13/08) di sejumlah titik, yaitu Saluran Pembuang Cibening, Kecamatan Kasemen, Kota Serang dan di Saluran Sekunder Begog, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang. Adapun puncak kegiatan difokuskan pada Saluran Primer Pamarayan Barat.
Melalui Gerakan Irigasi Bersih, semua pihak diajak bergotong royong merawat jaringan irigasi, agar sawah tetap subur, pangan terjaga, dan petani sejahtera.
Setelah acara bersih-bersih irigasi, kegiatan ini dilanjutkan dengan Dialog “Mengedepankan Fungsi Irigasi sebagai Penopang Swasembada Pangan” dengan para kelompok petani pemakai air (P3A/GP3A/IP3A). Acara ditutup dengan pemberian bantuan alat-alat pertanian untuk anggota P3A/GP3A/IP3A.
Acara ini turut dihadiri oleh Kasubdit OP Bendungan Direktorat Operasi dan Pemeliharaan Gemala Susanti, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Serang Suhardjo, dan Kabid OP BBWS C3 Arlinsyah Rusyid.
Instagram : @pu_sda_bbwsc3 X: @pu_sda_bbwsc3 Facebook page : pu.sda.bbwsc3 YouTube : PU_SDA_BBWSC3 #SigapMembangunNegeriUntukRakyat #MengelolaAirUntukNegeri #kemenpu #ditjensda