BBWS Pemali Juana melaksanakan Kegiatan Apel Pagi pada Senin 13 Juni 2022 bertempat di Halaman Parkir BBWS Pemali Juana.

Kegiatan ini diikuti oleh para pejabat administrator, subkoor, pejabat perbendaharaan, serta seluruh pegawai BBWS Pemali Juana dengan Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi sebagai inspektur apel.

"Saat ini kita dalam proses evaluasi tahap penilaian untuk pembangunan zona integritas, dan bagaimana meningkatkan pelayanan publik kita. Disiplin dan komitmen untuk peningkatan kualitas di semua bidang, melalui kerja sama yang berorientasi pada pelayanan masyarakat. Kita sebagai keluarga besar BBWS Pemali Juana, tetap jaga kekompakan dan soliditas untuk bekerjasama," ucap Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi sebagai inspektur apel.

BBWS Pemali Juana melaksanakan Serah Terima Jabatan Perbendaharaan pada Jumat 10 Juni 2022 di Ruang Serbaguna Jragung. Kegiatan ini dihadiri oleh para pejabat administrator, subkoor, serta para pejabat perbendaharaan.

Serah terima jabatan perbendaharaan ini diikuti oleh total 9 pejabat dari Satker BBWS Pemali Juana, SNVT PJPA, Satker OP SDA, dan SNVT Pembangunan Bendungan, dengan disaksikan langsung oleh Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi, didampingi para kepala bidang terkait.

"Saya mengucapkan selamat kepada bapak dan ibu semua, baik yang diamanahkan masuk ke keluarga besar BBWS Pemali Juana, maupun yang dipromosi serta dirotasi keluar BBWS Pemali Juana. Mudah-mudahan silaturahmi dan kekeluargaan yang ada dapat selalu terjalin, serta dapat menjalankan amanah dengan baik serta sukses selalu. Jadilah orang yang bermanfaat bagi lingkungan, organisasi, dan diri kita sendiri," ucap Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi.

Kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah sambutan oleh para pejabat yang dipromosikan serta dirotasi di luar BBWS Pemali Juana, serta perkenalan para pejabat yang baru bergabung dengan keluarga besar BBWS Pemali Juana.

BBWS Pemali Juana menerima kunjungan studi banding dari BBWS Sumatera VIII dalam rangka sharing knowledge penetapan garis sempadan danau, pada Kamis 9 Juni 2022 di Ruang Rapat Kedungombo.

Dari BBWS Sumatera VIII dihadiri oleh Kepala Bidang OP Arlinsyah beserta jajarannya, dan kunjungan ini diterima langsung oleh Kepala Bagian Umum dan Tata Usaha Ardhyta Agus Setiawan, Kepala Bidang OP SDA Andri Rachmanto Wibowo, beserta jajaran para PPK.

"Studi banding ini bertujuan untuk sharing knowledge bagaimana mengatasi permasalahan penetapan garis sempadan, karena Danau Ranau yang letaknya lintas provinsi yaitu di Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan juga memiliki permasalahan yang hampir sama dengan Danau Rawa Pening di Jawa Tengah, serta terkait kerjasama dengan TNI untuk membantu mengatasi permasalahan yang ada di danau," ucap Kepala Bidang OP BBWS Sumatera VIII Arlinsyah.

"Penetapan garis sempadan Danau Rawa Pening dalam prosesnya timbul penolakan dari masyarakat, tetapi kita cari titik temu agar kebutuhan masyarakat di Danau Rawa Pening dapat terpenuhi dan dampaknya di daerah hilir bisa diminimalisir," ucap Kepala Bidang OP SDA BBWS Pemali Juana Andri Rachmanto Wibowo.

Selain penetapan garis sempadan danau, penanganan Danau Rawa Pening yang dilakukan salah satunya yaitu revitalisasi danau, dengan normalisasi inlet, penguatan tebing, dan pembuatan bangunan pengendali sedimen (check dam). Pekerjaan yang menjadi fokus tahun ini yaitu pengendalian sedimen di 12 inlet yang masuk ke Danau Rawa Pening. Selain itu penanganan pada badan air yaitu pembersihan eceng gondok dan keramba jaring apung juga dilakukan bersama Kodam IV Diponegoro.

Direktur Bina OP Adenan Rasyid didampingi oleh Wakil Komando Batalyon Kapten Czi Setiadi Wibowo, Kepala Satker OP SDA Lalu Ardian Bagus Nugroho dan PPK OP SDA 4 Herdiana Kusumaningrum melakukan peninjauan di Rawa Pening pada Jumat 3 Juni 2022.

Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau pelaksanaan penanganan Danau Rawa Pening yang bekerjasama dengan TNI Kodam IV Diponegoro, yang sudah berjalan tahun ketiga. Dalam arahannya, Direktur Bina OP Adenan Rasyid mengimbau untuk identifikasi dan evaluasi titik yang menjadi permasalahan di lapangan, menjadi kata kunci untuk bisa dicari solusi dari permasalahannya.

BBWS Pemali Juana melaksanakan Kegiatan Apel Pagi pada Senin 6 Juni 2022 bertempat di Halaman Parkir BBWS Pemali Juana.

Kegiatan ini diikuti oleh para pejabat administrator, subkoor, pejabat perbendaharaan, serta seluruh pegawai BBWS Pemali Juana dengan Kepala Bagian Umum dan Tata Usaha Ardhyta Agus Setiawan sebagai inspektur apel.

"Rotasi, mutasi, dan promosi merupakan bagian dari pengembangan karir bagi para pegawai. Untuk itu perlu diperhatikan kinerja, menjaga integritas, dan kesungguhan dalam melaksanakan assesment," ucap Kepala Bagian Umum dan Tata Usaha Ardhyta Agus Setiawan.

BBWS Pemali Juana melaksanakan Sidang Komisi I Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Jratunseluna Periode 2018-2023 pada Kamis 2 Juni 2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua TKPSDA Nathan Setyawan (Bappeda Prov. Jateng), Ketua Komisi I Sidarta (BPDAS HL Pemali Jratun), Ketua Komisi II Ujang Ciptadi (Dinas Pertanian dan Perkebunan Prov. Jawa Tengah), Ketua Komisi III Hadi Susanto (Dinas ESDM Prov. Jateng), dari BBWS Pemali Juana dihadiri oleh PPK PSDA Mytta Hardani Dirgantari, dan diikuti oleh para anggota Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Jratunseluna Periode 2018-2023 dengan diawali peninjauan lapangan terkait konservasi sumber daya air di hulu Bendungan Randugunting, pendayagunaan sumber daya air pada Bendungan Randugunting, serta pengendalian daya rusak sumber daya air DAS Lusi.

Sidang Komisi I ini menghasilkan beberapa rekomendasi. Pada pembahasan konservasi SDA di hulu Bendungan Randugunting terdapat rekomendasi terhadap Perhutani untuk secara berkala melakukan pembinaan masyarakat serta meningkatkan penerapan konsep konservasi budidaya tanaman produktif, BBWS Pemali Juana selaku pemegang IPPKH agar memberikan penyuluhan dan pengawasan tentang keberadaan serta fungsi greenbelt.

Berikutnya pada pembahasan Pendayagunaan SDA Bendungan Randugunting terdapat rekomendasi terkait perlunya normalisasi pada Bendung Kedungsapen dan rehabilitasi DI Kedungsapen, serta mendorong kerja sama antara pemerintah daerah dan pusat terkait penataan lingkungan pariwisata di lingkungan Bendungan Randugunting.

Pada agenda pembahasan Pengendalian Daya Rusak Sumber Daya Air DAS Lusi, menghasilkan rekomendasi untuk penanganan kerusakan DAS Lusi di Kabupaten Blora, serta BBWS Pemali Juana bersama Pemerintah Kabupaten Blora agar melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang peraturan sempadan sungai kepada masyarakat di sekitar DAS Lusi Kabupaten Blora.

BBWS Pemali Juana melaksanakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), salah satunya di Kabupaten Pati.

Program P3TGAI memiliki 4 tujuan utama, yaitu mendukung ketahanan pangan, peningkatan kualitas irigasi pedesaan, pemberdayaan masyarakat, dan meningkatkan perekonomian masyarakat pedesaan khususnya saat pandemi.

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada BBWS Pemali Juana bahwa tahun 2022 ini kami menerima bantuan berupa saluran air irigasi tersier. Yang dulunya di sini hanya ada saluran alam, kini berkat bantuan dari program P3TGAI bisa mengairi dengan lancar sekitar 50 hektar persawahan. Harapannya agar hasil panen bisa meningkat dan bermanfaat bagi warga kami," ucap Sukarjo selaku Kepala Desa Dadirejo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati

Progress pekerjaan P3TGAI yang dilaksanakan di Desa Dadirejo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati hingga Mei 2022 ini sudah mencapai sekitar 90%.

Kegiatan P3TGAI dilaksanakan secara padat karya melalui pemberdayaan masyarakat petani dalam rehabilitasi, peningkatan dan/atau pembangunan jaringan irigasi secara partisipatif, terencana, dan sistematis untuk meningkatkan kinerja pengelolaan jaringan irigasi, dengan melibatkan peran serta masyarakat sebagai pelaksana kegiatan.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko melakuan peninjauan penanganan banjir rob Pekalongan, tepatnya pada Pekerjaan Pengendalian Banjir Sungai Loji-Banger Paket 1 pada Kamis 2 Juni 2022.

Dalam kunjungannya, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko didampingi oleh Walikota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid, Sekda Kota Pekalongan Sri Ruminingsih, Direktur Sungai Pantai Bob Arthur Lombogia, Direktur Bina OP Adenan Rasyid, Kepala Bidang PJSA Mustafa, Kepala SNVT PJSA Yulius, dan PPK Sungai Pantai 2 Dani Prasetyo.

"Progress penanganan banjir rob di Kota Pekalongan terdiri dari tiga paket, ternyata banyak kendala di lapangan. Tetapi berkat kerjasama dari berbagai pihak baik pemerintah pusat, pemda, dan pihak konstruksi, kendala tersebut dapat diatasi. Target pekerjaan selesai pada 2023, tetapi saya tekankan untuk dipercepat sebelum akhir 2023. Untuk penanganan Sungai Gabus segera dilakukan koordinasi di tingkat provinsi dengan mengundang unsur pemda terkait," ucap Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko.

Selain itu, Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko juga mengatakan bahwa untuk melaksanakan percepatan, akan dievaluasi kembali terkait jumlah SDM beserta shift kerjanya, dan ketersediaan peralatan. Untuk kapal-kapal yang ada di proyek pembangunan kolam tambat labuh sementara, harus diatur dengan baik bersama dengan dinas terkait.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko melakukan peninjauan pada pekerjaan Pembangunan Bendungan Jragung pada Jumat 3 Juni 2022, didampingi oleh Kepala Bidang PJSA Mustafa, Kepala SNVT Pembangunan Bendungan IGN Carya Andi Baskara, PPK Bendungan 2 Rino Ari Wibowo, PPK Perencanaan Bendungan M. Arifin.

Kunjungan Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko pada pembangunan Bendungan Jragung merupakan tindak lanjut dari laporan tim evaluasi pelaksanaan pembangunan dan pengelolaan bendungan bahwa ada potensi efisiensi pada pembangunan Bendungan Jragung, dengan melakukan perubahan desain as bendungan, tetapi perlu segera ditindaklanjuti dengan kajian mendalam terkait keamanan dan stabilitasnya.

Dalam kunjungan ini, Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko memberikan arahan untuk melakukan penyelidikan dan evaluasi geologi tambahan sesuai kebutuhan di posisi as bendungan, analisa stabilitas, rembesan, dan piping, koordinasi dengan tim desain serta analisa waktu penyelesaian dan perubahan biaya dibandingkan dengan desain eksisting, serta dalam pembangunan Bendungan Jragung agar lebih mengutamakan penggunaan produk dalam negeri.

Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko didampingi Direktur Bina OP Adenan Rasyid, Direktur Sungai Pantai Bob Arthur Lombogia, Kepala Bidang PJSA Mustafa, Kepala Bidang OP SDA Andri Rachmanto Wibowo, Kepala SNVT PJSA Yulius, Kepala Satker OP SDA Lalu Ardian Bagus Nugroho, bersama para PPK mengikuti Rapat Penanganan Banjir Rob Pantura Jateng pada Kamis 2 Juni 2022.

Rapat dipimpin oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dalam rapat ini beliau menjelaskan bahwa penanganan diharapkan selesai dalam dua minggu, karena dari hitungan BMKG di tengah bulan ini ada potensi terjadinya gelombang tinggi dan bibit siklon dari Australia yang berpotensi menambah naiknya permukaan air. Dari kondisi itu lah rapat dilakukan dengan melibatkan pemerintah kota dan kabupaten yang mengalami rob, inventarisasi satu per satu agar permasalahan yang ada bisa diselesaikan. Geobox sudah disiapkan oleh Kementerian PUPR sebagai penanganan yang lebih cepat dan efektif.

Sebelum melaksanakan rapat, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Jarot Widyoko beserta jajaran melakukan peninjauan penanganan banjir rob di kawasan PT. Pelindo.

"Kami membantu support, kami buatkan tanggul penanganan darurat nanti tingginya kurang lebih 1,9 meter. Dari BMKG kemarin puncaknya 1+1,4, sehingga kami akan membuat tanggul 1,9 meter. Kami fokus panjang yang 300 meter akan diselesaikan insyaallah dengan kerja keras teman-teman, nanti dua minggu maksimum selesai. Tanggul darurat ini dibuat dari geobox," ucap Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko.

Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko turut menyampaikan akan pentingnya bersama-sama menjaga air di dalam tanah dan tidak menggunakan air tanah secara berlebihan, sehingga penurunan muka tanah (land subsidence) dapat dikurangi karena hal ini berkaitan erat dengan banjir rob.

BBWS Pemali Juana mengikuti kegiatan Internalisasi Integritas "Bahaya Perilaku Suap, Komisi, Gratifikasi, dan Gaya Hidup Mewah dalam Penyelenggaraan Negara" pada Selasa 31 Mei 2022. Kegiatan ini diikuti dihadiri oleh para pegawai di lingkungan BBWS Pemali Juana.

Direktur Jenderal SDA Jarot Widyoko menyampaikan bahwa Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM dilaksanakan pada berbagai unit kerja dan UPT. Tujuan dari pembangunan zona integritas ini yaitu untuk meningkatkan integritas pegawai guna meningkatkan kinerja dalam mencapai target-target kinerja yang sudah ditetapkan, membentuk insan SDA PUPR yang amanah dan kredibel dalam melaksanakan tugas-tugasnya, dengan menerapkan komponen BerAkhlak, berorientasi pelayanan, amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif.

Berikutnya terdapat pemaparan materi terkait Pencegahan Korupsi dan Pengendalian Gratifikasi oleh Sugiarto dari Direktorat Gratifikasi dan Pelayanan Publik KPK, dilanjutkan dengan siraman rohani oleh tokoh keagamaan.

BBWS Pemali Juana menghadiri Rapat Koordinasi Upaya Penanganan Banjir di Pantai Utara Jawa Tengah yang dilaksanakan pada Senin 30 Mei 2022 bertempat di Ruang Rapat Asisten Sekda Provinsi Jawa Tengah.

Dari Kementerian PUPR Direktorat Jenderal Sumber Daya Air dihadiri oleh Direktur Bina OP Adenan Rasyid beserta jajaran Kabid OP SDA Andri Rachmanto Wibowo, Kabid PJSA Mustafa, Kepala Satker OP SDA Lalu Ardian Bagus Nugroho, Kepala SNVT PJSA Yulius, serta para PPK, stakeholder terkait di antaranya dari PT. Pelindo, Bappeda Jawa Tengah, Dinas Pusdataru Jawa Tengah, Dinas Perhubungan Jawa Tengah.

Rencana penanganan banjir rob di kawasan Pelabuhan Tanjung Mas Kota Semarang dibagi menjadi dua tahap yaitu tahap penanganan darurat dengan penutupan sandbag di tiga titik jebolan parapet dan tanggul di Kelurahan Bandarharjo, PT. Lamicitra, PT. Fuji Metec Indonesia, dan pengoptimalan pompa banjir di area genangan Kelurahan Bandarharjo dan Pelabuhan Tanjung Mas.

Sementara untuk penanganan tahap jangka pendek yaitu penanganan dengan menggunakan material geobox.
Kolaborasi dan komitmen kuat dari seluruh stakeholder menjadi kunci agar penanganan banjir rob Pantai Utara Jawa Tengah ini dapat berjalan lancar.