Daya Tampung Dua Waduk Tinggal Separo
08 November 2012
Foto : Daya Tampung Dua Waduk Tinggal Separo
PATI-Sedimentasi yang terjadi di dua waduk di Pati? cukup mengkhawatirkan. Itu berpengaruh besar pada daya tampung waduk yang kini hanya tersisa tinggal separo dari total kapasitas. "Tampungan Waduk Gunungrowo dan Gembong di Pati semakin kecil. Daya tampung itu berkurang lebih dari separo," ujar Kasi Pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juwana, Drs Suroto MSi, beberapa waktu lalu. Kondisi tersebut tidak luput dari perhatian pemerintah, sehingga dalam waktu dekat akan dilakukan pengerukan, dan sekaligus penataan infrastruktur lain yang fungsinya semakin menurun. Upaya pembenahan tersebut bakal dilakukan tahun ini dan 2013. Itu untuk menjaga keamanan bendungan atau waduk. "Penataan ini bertujuan jangan sampai kejadian jebolnya Situ Gintung terjadi di Jawa Tengah. Makanya ada sembilan bendungan di Jawa Tengah yang akan ditata, termasuk Waduk Gunungrowo dan Gembong," tandasnya. Koordinator Petugas Penjaga Waduk Pati Suwono mengatakan, pembenahan tempat penampungan dan pengendali air itu sudah saatnya dibenahi secara menyeluruh. Itu agar fungsinya bisa kembali seperti semula dan aman bagi masyarakat sekitar. Bukan sebatas untuk mencukupi kebutuhan irigasi petani di Kecamatang Gembong, Tlogowungu, Wedarijaksa, Trangkil, Juwana, Pati, dan Margorejo, keberadaan dua waduk juga dimanfaatkan untuk suplai air baku.? Warga sekitar waduk, pun mendapat berkah dari penampungan air yang dibangun pada zaman penjajahan Belanda. Mereka dapat mencari nafkah dengan mencari ikan di waduk. Menurut Suwono, saat ini air yang tersisa di Waduk Gunungrowo hanya tinggal 500 ribu meter kubik. Adapun Waduk Gembong tersisa sekitar 700 ribu meter kubik. "Penyaluran air terakhir terjadi pada September lalu untuk petani. Setelah itu kami tutup hingga nanti pada musim tanam tahun depan (April)," katanya.(H49-23)
Bagikan :