Please ensure Javascript is enabled for purposes of website accessibility

© 2024 Balai Besar Wilayah Sungai Pemali - Juana.

Berita Terkini & Pengumuman

Hari Air Dunia 2021, Mengelola Air Menjaga Kehidupan

Hari Air Dunia 2021, Mengelola Air Menjaga Kehidupan


Beranda >> Berita Terkini & Pengumuman

  23 Maret 2021



Hari Air Dunia 2021, Mengelola Air Menjaga Kehidupan

Foto : Hari Air Dunia 2021, Mengelola Air Menjaga Kehidupan


Dunia sedang memperingati Hari Air Sedunia (World Water Day) pada hari Senin, 22 Maret 2021. Tema kali ini Valuing Water atau menghargai air

Peringatan Hari Air Sedunia untuk menegaskan kembali bahwa tindakan air dan sanitasi adalah kunci untuk pengentasan kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, dan kelestarian lingkungan.

Tujuannya adalah merayakan air dan meningkatkan kesadaran lebih dari 2,2 miliar orang yang hidup tanpa akses ke air bersih. Ini tentang sebagai aksi untuk mengatasi krisis air global. Fokus utama Hari Air Sedunia adalah untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 6, yakni air dan sanitasi untuk semua pada tahun 2030.

Setiap tahun, tema Hari Air Dunia selalu berganti. Untuk itu ditunjuk badan PBB yang berkompeten sebagai koordinator sesuai dengan tema pada tahun tersebut. Pada tahun 2021, temanya adalah Valuing Water atau menghargai air.

Tema Hari Air 2021: Valuing Water

Pembangunan ekonomi dan pertumbuhan populasi global mengartikan, pertanian dan industri semakin ‘haus’ dan pembangkit energi intensif air meningkat untuk memenuhi permintaan itu. Sedangkan perubahan iklim membuat air dalam kondisi tidak menentuyang pada akhirnya berkontribusi pada polusi.

Sebagai masyarakat yang harus menyeimbangkan antara kebutuhan dan ketersediaan air, nyatanya masih banyak orang yang tidak mempertimbangkan dalam porsi pemakaian air. Bagaimana cara kita menghargai air berarti tentang bagaimana air dikelola dan dibagikan.

Nilai air lebih dari sekadar harganya. Air memiliki nilai yang sangat besar dan kompleks bagi rumah tangga kita, budaya, kesehatan, pendidikan, ekonomi dan keutuhan lingkungan alam kita. Jika kita mengabaikan salah satu dari nilai-nilai ini, maka risikonya adalah pengelolaan sumber daya yang salah, padahal jumlah air terbatas dan tak tergantikan.


Bagikan :

Cetak