Please ensure Javascript is enabled for purposes of website accessibility

© 2024 Balai Besar Wilayah Sungai Pemali - Juana.

Berita Terkini & Pengumuman

Staff Khusus Wakil Presiden Tinjau PSN Bendungan Jragung Kab. Semarang

Staff Khusus Wakil Presiden Tinjau PSN Bendungan Jragung Kab. Semarang


Beranda >> Berita Terkini & Pengumuman

  04 Oktober 2021



Staff Khusus Wakil Presiden Tinjau PSN Bendungan Jragung Kab. Semarang

Foto : Staff Khusus Wakil Presiden Tinjau PSN Bendungan Jragung Kab. Semarang


Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi mendampingi Kunjungan Kerja Staf Khusus Wakil Presiden terkait Progres Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional Bendungan Jragung di Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang pada Kamis, 30 September 2021.

Pertemuan ini dihadiri oleh Staf Khusus Wakil Presiden dari Bidang Infrastruktur dan Investasi Sukriansyah S Latief beserta jajarannya, Sekda Kab. Semarang Djarot Supriyoto beserta jajarannya, para perwakilan dari DKLH Kab. Semarang, Dinas PU Kab. Semarang, dan BPN Prov. Jawa Tengah.

Sementara dari BBWS Pemali Juana, Kepala BBWS Pemali Juana didampingi oleh Kepala SNVT Pembangunan Bendungan IGN Carya Andi, PPK Bendungan II Rino Ari Wibowo, serta PPK Pengadaan Tanah Bendungan Erin Prihandini.

Lokasi pembangunan Bendungan Jragung terletak di Kab. Semarang ini termasuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN), dan akan bermanfaat untuk irigasi, PLTMH, penyediaan air baku Kota Semarang, Kab. Demak, Kab. Grobogan, pengendalian banjir, dengan tampungan sekitar 90 jt m3.

"Pembangunan Bendungan Jragung sudah diawali dengan studi terdahulu di tahun 1976, dan saat ini sudah dilakukan konsultasi dengan Perhutani untuk pengadaan tanah, serta telah dilaksanakan rapat koordinasi perihal kesepakatan timeline, yang akan mengacu pada peta, pertimbangan Gubernur Jawa Tengah serta pertimbangan teknis Perhutani," ujar Kepala BBWS Pemali Juana, Muhammad Adek Rizaldi.

Tersendatnya penerbitan izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH) dianggap karena lemahnya koordinasi antar instansi.

"Koordinasi antar instansi harus ditingkatkan agar tidak terjadi deviasi negatif, dan harus segera menyelesaikan permasalahan yang ada dengan memaksimalkan upaya sosialisasi serta negosiasi, agar PSN Bendungan Jragung ini dapat segera berjalan efektif," kata Staf Khusus Wakil Presiden Bidang Infrastruktur dan Investasi, Sukriansyah S Latief.


Bagikan :

Cetak