Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak Gatut Bayuadji menginstruksikan segenap jajarannya untuk siaga menghadapi puncak musim penghujan yang diperkirakan terjadi di bulan Februari s.d. Maret 2024.
“Saya minta Satgas Bencana agar aktif dan tingkatkan kewaspadaan. Tingkatkan juga empati kita terhadap masyarakat yang terkena bencana. Sebab bencana merupakan tanggung jawab kita semua,” ujarnya saat memimpin Apel Rutin BBWS Serayu Opak di Yogyakarta, Senin (12/02/24). Apel diikuti segenap pejabat dan pegawai di lingkungan BBWS Serayu Opak.
Dalam arahannya, Gatut mengingatkan setiap satuan kerja (satker) agar segera menyelesaikan proses lelang dini. “Sebelum bulan Juni 2024 harus sudah terkontrak. Jadi, saya harapkan setiap satker dapat segera mengusulkan kepada BP2JK,” ujarnya.
Beliau juga menekankan pentingnya pembangunan Zona Integritas (ZI) dan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP). “Untuk itu setiap pegawai harus meresapi setiap core values ASN yaitu BerAKHLAK. Di samping itu, juga ada nilai dasar dari Kementerian PUPR, yaitu iProve,” jelasnya.
Terkait dengan pemilihan umum (pemilu) yang sebentar lagi akan dilaksanakan, Gatut mengingatkan bahwa setiap ASN harus netral dan profesional. “Netralitas kita harus tetap dijaga. Kita juga harus selalu profesional melaksanakan tugas masing-masing,” tegasnya.
Dalam acara apel rutin, juga dilaksanakan pemberian penghargaan (reward) di lingkungan BBWS Serayu Opak, yaitu Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang diraih Satker BBWS Serayu Opak, Penerapan Efektivitas Manajemen Resiko Terbaik yang diperoleh Satker OP SDA Serayu Opak, Petugas Pelayanan Terbaik (Rekomtek) yang diraih Noor Baiti Yuni Wulandari, serta Satker dengan Progres Keuangan Tertinggi yaitu SNVT Pembangunan Bendungan. (iq/ifn)
