Bendungan Wadaslintang, Ketahanan Pangan Bukan Sekedar Angan

Adanya bendungan yang handal merupakan faktor utama dalam kesuksesan pengelolaan sumber daya air (SDA). Khususnya, untuk menyediakan suplai air yang konsisten dalam distribusi irigasi.

Bendungan Wadaslintang yang terletak di perbatasan Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Wonosobo menjadi salah satu sumber utama untuk mengairi daerah irigasi di Jawa Tengah. Volume tampungan total: 453,81 juta m3, tinggi bendungan : 125 m (dari dasar fondasi), dan Luas genangan: 1.384, 36 ha. Bendungan Wadaslintang dikenal memiliki inti basah (wet core) miring dan tertinggi satu-satunya di Indonesia. Selain itu, terkait pemanfaatannya, bendungan ini mampu berperan dalam irigasi seluas 31.853 ha, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sebesar 92 juta kWh per tahun, dan menghasilkan air baku sebanyak 200 liter per detik.  

Setiap tetes airnya meresap dan menghidupkan lahan pertanian yang menyediakan pangan untuk kita. Semoga Bendungan Wadaslintang tetap berdiri kokoh dalam menyokong dan mewujudkan ketahanan pangan. (al/ifn)

#SigapMembangunNegeriUntukRakyat
#MengelolaAirUntukNegeri
#IrigasiUntukSwasembadaPangan
#SetahunBerdampak
#PU608
#KetahananPangan
#BBWSSerayuOpak
@bakom.ri

Menu Aksesibilitas

Normal

Sorot Tautan

Nonaktif

Nonaktif

Normal

Normal

Normal

Normal

Normal

Reset

Terima kasih sudah mengunjungi Website BBWS Serayu Opak, kami terbuka apabila ada kritik, saran, masukan, atau laporan. BBWS Serayu Opak senantiasa melaksanakan pembangunan Zona Integritas menuju WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi/WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani).