Kolam Retensi Purwokerto hadir sebagai solusi nyata untuk mengatasi persoalan banjir yang selama ini menghantui sejumlah titik di Purwokerto, terutama ketika intensitas hujan meningkat dan Sungai Pengarengan meluap. Setiap musim penghujan, limpasan air dari daerah hulu sering kali tidak mampu ditampung sungai, sehingga menyebabkan genangan di kawasan permukiman dan area vital kota. Melihat kondisi tersebut, pembangunan kolam retensi menjadi langkah strategis untuk menambah kapasitas tampungan air sekaligus mengurangi tekanan terhadap alur sungai.

Infrastruktur pengendali banjir ini memiliki luas 50.748,32 meter persegi dengan kapasitas tampung mencapai 150.655 meter kubik. Dengan ukuran tersebut, kolam retensi mampu menahan debit limpasan dalam jumlah besar pada periode puncak hujan. Mekanismenya sederhana namun efektif: saat volume air di Sungai Pengarengan meningkat, sebagian dialirkan menuju kolam retensi untuk ditahan sementara. Setelah kondisi sungai kembali stabil, air dilepas secara terkontrol sehingga tidak menimbulkan gelombang banjir mendadak di hilir.

Pembangunan kolam retensi ini tidak hanya menghadirkan manfaat dari sisi mitigasi bencana, tetapi juga membuka peluang pemanfaatan ruang yang lebih luas bagi masyarakat Purwokerto. Di luar fungsi teknisnya sebagai penampung air, area ini kini mulai menjadi sumber air irigasi yang membantu mengairi lahan pertanian di sekitarnya. Selain itu, kawasan kolam turut dirancang sebagai ruang terbuka hijau yang memberikan nilai ekologis bagi kota, seperti peningkatan kualitas udara dan habitat alami bagi beberapa jenis flora dan fauna. Lebih jauh, kolam retensi berkembang menjadi ruang publik baru yang menarik perhatian warga. Area di sekitarnya dimanfaatkan untuk kegiatan olahraga ringan, rekreasi keluarga, hingga aktivitas komunitas. Ruang yang awalnya dirancang sebagai infrastruktur teknis kini memiliki peran sosial yang memperkuat interaksi masyarakat dan memberikan alternatif destinasi yang mudah dijangkau.

Keberadaan Kolam Retensi Purwokerto menjadi contoh bagaimana pengelolaan air yang komprehensif dapat menghadirkan manfaat multipel. Tidak hanya menekan risiko banjir, tetapi juga memperkaya kualitas lingkungan dan memberikan nilai tambah bagi kehidupan masyarakat. Infrastruktur ini menjadi simbol penting bahwa investasi pada tata kelola sumber daya air dapat menghasilkan dampak jangka panjang bagi keselamatan, ekonomi, dan kenyamanan warga kota.

https://s.pu.go.id/MTEzNA/KolamRetensi_Purwokerto   

#sigapmembangunnegeriuntukrakyat
#MengelolaAirUntukNegeri
#IrigasiUntukSwasembadaPangan
#SetahunBerdampak
#pu608
@bakom.ri