Daerah Irigasi Slinga di Purbalingga berperan penting dalam mendukung ketahanan pangan di Jawa Tengah. Bendung Slinga difungsikan untuk menaikkan muka air agar dapat dialirkan ke sawah, melalui dua jaringan utama yaitu Irigasi Slinga Kiri dan Slinga Kanan. Hingga 2022, Slinga Kiri telah dibangun sepanjang 12 km dengan target 16 km, sementara Slinga Kanan mencapai 10 km dari Desa Banjaran hingga Desa Wirasana dengan cakupan layanan 2.018 hektare.
Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak menandatangani kontrak pembangunan lanjutan pada Mei 2025, mencakup pembangunan jaringan Slinga, rehabilitasi, serta supervisi. Kepala BBWS Serayu Opak, Gatut Bayuadji, menegaskan, “Pekerjaan ini harus diperhatikan dan dilaksanakan sebaik-baiknya. Jangan sampai terlambat. Kualitas pekerjaan harus baik, serta jangan sampai mengganggu proses tanam.” Proyek ini diharapkan mendukung swasembada pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.