Tentunya kalian sudah banyak yang tahu ya bahwa Gunung Merapi merupakan salah satu gunung api teraktif di Indonesia. Bahkan, pada letusan yang terjadi tahun 2010, Gunung Merapi memuntahkan endapan material padat mulai yang berbentuk batu berukuran besar sampai dengan material pasir kurang lebih sejumlah 140 juta m³ di puncak gunung dan sekitarnya. Bersamaan dengan turunnya hujan, material endapan tersebut mengalir ke hilir dalam bentuk lahar dingin ke semua (15) sungai yang berhulu di Gunung Merapi.
Nah, untuk melindungi masyarakat dari potensi banjir lahar dingin, maka BBWS Serayu Opak melalui PPK PLG Merapi melaksanakan Pekerjaan Pembangunan Prasarana Pengendali Banjir Lahar / Sabo Dam DAS Opak Kabupaten Sleman dan Pembangunan Sabo Dam Sungai Blongkeng Kabupaten Magelang.
Prasarana Pengendali Banjir DAS Opak berfungsi sebagai pengendali sedimen, pengamanan jembatan, serta pengamanan area Candi Prambanan. Sementara itu, Sabo Dam Sungai Blongkeng bermanfaat sebagai pengendali sedimen, jembatan penghubung desa, dan intake irigasi.
Semoga pembangunan infrastruktur oleh BBWS Serayu Opak tersebut dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.
#MengelolaAirUntukNegeri
#IrigasiUntukSwasembadaPangan
#SetahunBerdampak
#KetahananPangan
#BBWSSerayuOpak
#pu608




























