
SDA GOES TO SCHOOL Pentingnya Penanaman Biopori Sebagai Strategi Mitigasi Bencana Banjir
Balai Wilayah Sungai Kalimantan I melalui Satuan Kerja OP SDA I menggelar sosialisasi dan penanaman biopori di SDN 34 Pontianak Kota. Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalbar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pontianak, Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Pontianak, perwakilan sekolah penerima bantuan biopori, serta Komunitas Peduli Sungai, Selasa (27/08).
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Satuan Kerja OP SDA Kalimantan I Pontianak, Fadiah, yang menyampaikan pentingnya penanaman biopori sebagai strategi mitigasi bencana banjir. Dalam sambutannya, Fadiah menjelaskan bahwa manfaat biopori akan lebih optimal jika dilakukan dalam jumlah besar dan berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa. Fadiah juga mempersilakan sekolah-sekolah yang membutuhkan biopori tambahan untuk mengajukan permohonan, dengan jaminan bahwa BWSK bersama Komunitas Peduli Sungai siap membantu.
Irvan Hamid selaku PPK OP SDA I Kalimantan I Pontianak juga menyampaikan sambutannya, menekankan harapannya agar kegiatan ini mampu memotivasi generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan menumbuhkan rasa cinta pada alam.
Sementara itu, Susi Larasati selaku perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada BWS Kalimantan I atas pelaksanaan sosialisasi dan bantuan biopori kepada sekolah-sekolah.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan simbolis biopori kepada perwakilan sekolah, diikuti dengan sosialisasi mengenai manfaat biopori. Acara diakhiri dengan aksi penanaman biopori bersama di halaman SDN 34 Pontianak Kota, menandai langkah nyata dalam upaya menjaga lingkungan dan mengurangi risiko banjir di masa depan🌱💧.