Box Layout

HTML Layout
Backgroud Images
Backgroud Pattern
blog-img-10

Posted by : ppid_cimancis

Peningkatan Kinerja Jaringan Irigasi di Kabupaten Majalengka Dorong Efisiensi dan Ketahanan Pangan

Pelaksanaan kegiatan peningkatan jaringan irigasi di Kabupaten Majalengka menunjukkan kemajuan signifikan dalam mendukung peningkatan produktivitas pertanian dan efisiensi distribusi air. Melalui kemitraan antara BBWS Cimanuk Cisanggarung dan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), kegiatan ini berfokus pada rehabilitasi jaringan tersier di beberapa wilayah kerja, antara lain di Kecamatan Sumberjaya, Rajagaluh, dan Leuwimunding. Setiap lokasi pelaksanaan telah menunjukkan capaian fisik yang baik dan terlaksana sesuai dengan rencana, menandakan adanya sinergi positif antara petani, tenaga lapangan, dan pelaksana teknis di tingkat daerah.

Kegiatan peningkatan jaringan irigasi ini tidak hanya berorientasi pada penyelesaian konstruksi semata, tetapi juga menekankan pentingnya pemeliharaan berkelanjutan, penataan saluran, serta optimalisasi fungsi bangunan pelengkap untuk memastikan air irigasi dapat terdistribusi secara merata ke lahan pertanian. Keterlibatan aktif masyarakat melalui kelompok P3A menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga keberlanjutan fungsi jaringan, sekaligus memperkuat rasa kepemilikan terhadap infrastruktur yang telah dibangun.

Pelaksanaan kegiatan di Majalengka sejalan dengan arahan Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi, serta Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi untuk Mendukung Swasembada Pangan, yang menekankan pentingnya integrasi antara pendekatan teknis dan pemberdayaan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga mengacu pada Peraturan Menteri PUPR Nomor 14 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pengelolaan Jaringan Irigasi, sebagai pedoman dalam menjaga mutu pekerjaan dan efektivitas pengelolaan air di tingkat lapangan.

Secara umum, capaian di Kabupaten Majalengka menggambarkan penerapan prinsip pembangunan infrastruktur yang partisipatif, adaptif, dan berbasis kebutuhan petani. Melalui koordinasi berkelanjutan antara BBWS Cimanuk Cisanggarung, pemerintah daerah, dan kelompok masyarakat, diharapkan jaringan irigasi yang telah direhabilitasi dapat berfungsi optimal, meningkatkan produktivitas pertanian, serta mendukung ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan.