Menteri Basuki Tinjau Renovasi Rumah Adat Betang Lunsa Hilir Kalimantan Barat, Targetkan Rampung di November 2023
Putussibau - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Ketua Komisi V DPR RI Lasarus dan Bupati Kapuas Hulu Fransiscus Diaan meninjau pekerjaan renovasi Rumah Betang (Soo Langke) Lunsa Hilir di Dusun Danum Doro Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat, Minggu (3/9/2023).
Menteri Basuki menargetkan pekerjaan renovasi rumah adat Dayak Taman tersebut rampung di November 2023. "Total ada sekitar 30 pintu di Rumah Betang ini, saat ini progres konstruksinya sudah 46,49%," kata Menteri Basuki.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalbar Deva Kurniawan mengatakan, Rumah Betang menjadi tempat kediaman masyarakat Sub Suku Dayak Taman turun temurun. Rumah Betang ini didirikan Pada tahun 1942.
"Rumah Betang Lunsa Hilir telah mengalami beberapa kali perbaikan sebelumnya. Perbaikan yang pertama dilakukan sekaligus untuk memindahkan beranda (Ta’soo)menjadi menghadap ke Jalan Raya. Sebelumnya Ta’soo menghadap ke Sungai, karena Sungai merupakan hal sakral bagi suku Dayak Taman," kata Deva.
Ditambahkan Deva, tujuan pekerjaan renovasi ini adalah untuk pelestarian bangunan gedung cagar budaya.
"Lingkup pekerjaanya berupa Pekerjaan Rehabilitasi Bangunan Utama Rumah Betang, Pekerjaan Bangunan Servis, Pekerjaan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) & Perkerasan Jalan, Pekerjaan Dapur Komunal, Pekerjaan Penataan Kawasan, dan Pekerjaan Mekanikal Elektrikal," kata Deva.
Deva mengatakan, beberapa perbaikan yang dilakukan pada bangunan tersebut diantaranya rehabilitasi selasar teras di bangunan utama, rehabilitasi atap di bangunan utama. Juga dilakukan pembangunan bangunan tambahan termasuk dapur komunal.
"Pembangunanya menggunakan pembiayaan APBN tahun 2023 sebesar Rp20,3 miliar yang pekerjaannya dimulai sejak April 2023 dan akan selesai sesuai kontrak di akhir November 2023," kata Deva.
Turut hadir dalam acara tersebut Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Kepala BPJN Kalimantan Barat Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Handiyana, Kepala BWS Kalimantan 1 Pramono, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalbar Deva Kurniawan, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I Andy Suganda dan Kepala BP2JK Kalimantan Barat Martalia Isnaeni. (Jay)