STUDI BANDING DINAS PENGAIRAN PROVINSI ACEH
Dinas Pengairan Aceh konsultasi terkait teknis pelaksanaan Model Test pada Penyempurnaan Desain Bendungan Kr. Sabee dan Bendungan Kr. Kluet pada Kamis (27/08) di Balai Hidrolika dan Geoteknik Keairan.
Kedua bendungan dimodelkan di Universitas Syiah Kuala Aceh dimana universitas tersebut pertama kali melakukan uji model 3D. Dinas Pengairan Aceh ingin memastikan kesesuaian antara proses yang dilakukan oleh Universitas Syiah Kuala dengan kriteria teknis yang sudah dihasilkan di Lab. Hidrolika BHGK.
Ada beberapa catatan BHGK terkait spillway bendungan yang harus memperhatikan 4 (empat) aspek yaitu Kapasitas pompa, Kapasitas luas area, Head / beda tinggi dan Kapasitas alat ukur. BHGK juga menyarankan untuk melakukan uji degradasi setelah akhir pengujian.
Diharapkan dengan adanya studi banding, Dinas Pengairan Aceh dapat menginformasikan data teknis untuk diterapkan pada model yang sedang dikerjakan di Universitas Syiah Kuala.