Jawa Barat – Selasa (7/6) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy meresmikan kantor Unit Pengelola Irigasi (UPI) untuk Daerah Irigasi (DI) Manganti. UPI adalah salah satu unit kerja yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan system irigasi khususnya penyelenggaraan operasi dan pemeliharaan (OP) irigasi dalam suatu daerah irigasi yang membawahi minimal dua (2) UPTD/ Kepengamatan dan dipimpin oleh seorang Ketua UPI.
Kepala BBWS Citanduy Bambang Hidayah, M.E menyampaikan dalam sambutannya,” sesuai dengan program IPDMIP, pengelolaan irigasi kedepannya perlu dilakukan secara partisipatif, terpadu dan berkesinambungan. Hal ini tentu saja menjadi wujud kontribusi dalam membantu pemerintah mewujudkan ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan kehidupan masyarakat petani”.
Dalam kesempatan yang sama Direktur Sumber Daya Air Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional Abdul Malik Sadat Idris, ST., M.Eng menyampaikan,” kita lihat infrastruktur yang dibangun mungkin usianya sudah lebih dari 30 tahun, namun keadaannya masih cukup terpelihara dengan baik. Untuk itu Operasi dan Pemeliharaan BBWS Citanduy patut dicontoh dan ini menjadi dasar mengapa pilot UPI1 dari 10 di Indonesia dilaksanakan di Daerah Irigasi Manganti. UPI ini adalah rancangan kebijakan yang nantinya akan dilegalkan di berbagai peraturan teknis. DI Manganti akan menjadi prototype, percontohan dan eksperimen yang hidup selama dua tahun ke depan”.