Dalam penanganan pengelolaan air berkelanjutan yang terjadi di berbagai kota di Indonesia, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) bekerjasama dengan Dutch Water Authority atau Dewan Air Belanda.
Kerjasama ini dilakukan untuk mendukung kota-kota di dunia melalui program Blue Deal yang dicanangkan oleh Pemerintah Negara Belanda, program ini akan dilaksanakan oleh Water Board yang direncanakan akan berjalan hingga tahun 2030 dengan melakukan penyelesaian masalah air yang dilakukan secara bertahap.
Kegiatan Blue Deal indonesia ini merupakan kegiatan hibah dari Pemerintah Belanda di bawah payung Kerjasama MoU on Water antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ditjen SDA dan Kementerian Infrastructure and Water Management, Belanda.
Pada tahap pertama, kegiatan ini akan dilaksanakan di tahun 2023- 2026 dengan Pemerintah Daerah di Indonesia. Antara lain, Pemerintah Kabupaten Tangerang, Pemerintah Kabupaten Pekalongan, Pemerintah Kota Pekalongan dan Pemerintah Kota Semarang.
Ditjen SDA selaku perwakilan pemerintah pusat meneruskan kegiatan hibah ini dengan pengaturan melalui kesepakatan bersama/cooperation arrangement yang akan ditandatangani oleh Kedutaan Besar Belanda, Perwakilan Dewan Air Belanda dan Direktur Jenderal SDA pada tanggal 11 Juli 2023.
Kegiatan yang akan dilaksanakan di masing-masing Pemerintah Kabupaten adalah sebagai berikut:
1. Pemerintah Kabupaten Tangerang : Technical Assistance Flood Protection with Nature based
Solution and Capacity Building
2. Pemerintah Kota Pekalongan : Training and Knowledge on Water Quality, waste water
treatment and management
3. Pemerintah Kabupaten Pekalongan: Training and Knowledge on IWRM and water governance
4. Pemerintah Kota Semarang : Training and Knowledge on IWRM, set up O&M plan for pumping station, Improving O&M guideline, setup guidelines for O&M for Polder Banger Project.