Pertanian di Provinsi Bali dapat dinilai cukup unik karena terdapat pertanian sistem Subak dimana Subak adalah organisasi kemasyarakatan yang khusus mengatur sistem pengairan sawah yang digunakan dalam bercocok tanam padi di Bali.

Ketersediaan infrastruktur tersebut dalam pantauan yang menjadi kewenangan Balai Wilayah Sungai Bali Penida, baik kegiatan peningkatan infrstruktur, rehabilitasi infrastruktur hingga operasi dan pemeliharaan infrastruktur yang sudah terbangun.
.
Balai Wilayah Sungai Bali Penida melakukan pembangunan dan peningkatan infrastruktur sarana dan prasarana irigasi dalam kegiatan Peningkatan Jaringan Irigasi yaitu melakukan pembangunan saluran yang semula berupa saluran alami/ tanah menjadi saluran teknis.

Maksud dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan produktivitas pertanian untuk penerima manfaat (Subak), sedangkan tujuannya adalah untuk meningkatkan Jaringan Irigasi DAS Tukad Saba di Kabupaten Buleleng dengan panjang keluaran sebesar 4,1 km dan luasan keluaran sebesar 789 Ha.