BWS Kalimantan I Pontianak Melaksanakan Kegiatan : Sosialisasi Tingkat Balai PE-TGAI Tahap II Tahun Anggaran 2024 dan Penandatangan Fakta Integritas dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) PE-TGAI Tahap II Tahun Anggaran 2024

Melalui Satker OP SDA Kalimantan I Pontianak, BWS Kalimantan I melaksanakan kegiatan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2024 Tahap II, yang berlangsung dari tanggal 5 hingga 7 September 2024 di Hotel Golden Tulip Pontianak. Kegiatan ini terdiri dari dua rangkaian penting, yaitu Sosialisasi Tingkat Balai dan Penandatanganan Pakta Integritas serta Perjanjian Kerja Sama (PKS), Kamis(05/09).

Kegiatan dimulai dengan Sosialisasi Tingkat Balai yang dibuka oleh Kepala BWS Kalimantan I, Pramono. Ia berharap program ini dapat mendorong perekonomian lokal melalui pemberdayaan petani dan menekankan pentingnya rehabilitasi serta peningkatan jaringan irigasi. Serta kegiatan ini kedepannya dapat meningkatkan pelayanan irigasi, produksi padi, dan kesejahteraan petani.

Kepala Satker OP SDA Kalimantan I, Fadiah, mengingatkan pentingnya kualitas pekerjaan dan standar pelaksanaan kegiatan. Ia berharap pelaksana P3-TGAI bekerja dengan baik agar hasilnya berfungsi berkelanjutan bagi petani dan menekankan pentingnya kerja sama serta koordinasi yang baik untuk kelancaran kegiatan.

Ketua Panitia Pelaksana Balai (TPB), Sumalianto, menjelaskan bahwa program P3-TGAI BWS Kalimantan I dilaksanakan di 56 daerah irigasi desa di 7 kabupaten Provinsi Kalbar. Sosialisasi Tingkat Balai Tahap II adalah bagian dari P3-TGAI Tahun Anggaran 2024, yang diharapkan mempercepat pelaksanaan di lapangan.

Kegiatan dilanjutkan dengan Penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Ketua Kelompok Pengelola Air (P3A), serta disaksikan oleh kepala desa. Acara dibuka oleh Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I, Pramono, yang menekankan pentingnya kerja sama antara semua pihak terlibat.

Kegiatan ini diharapkan meningkatkan tata guna air irigasi dan kesejahteraan petani di Kalimantan Barat. Program ini bertujuan menciptakan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan untuk memperbaiki kualitas irigasi dan produksi pertanian.🌿💧

Pengusulan Lokasi Penerima Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahap III BWS Kalimantan I Tahun Anggaran 2024

Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) merupakan program padat karya tunai dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air menggunakan dana APBN. Pelaksanaan P3-TGAI dilakukan sesuai dengan Pedoman Umum dan Petunjuk Teknis P3-TGAI. Usulan lokasi daerah irigasi dan penerima berasal dari DPR RI, Instansi Pemerintah Daerah (Dinas PU Provinsi, Kabupaten/Kota), atau masyarakat Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A)/Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A)/ Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A). Pendaftaran dilakukan secara online/aplikasi melalui Web Portal Kementerian PUPR dengan alamat web https://pu.go.id/bantuanpemerintah, dengan waktu pelaksanaan sebagai berikut :
 

Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahap III

BWS Kalimantan I Pontianak Melaksanakan Sosialisasi Pedoman Terbaru RBO - PB Integrasi

Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak melalui PPK PSDA Kalimantan I Pontianak menggelar kegiatan “Sosisalisasi Pedoman Terbaru RBO – PB Integrasi” yang dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2024 di Balai Wilayah Sungai Kaliamantan I Pontianak, dengan menghadirkan narasumber Ir. H. Isnugroho, CES dan Kasubdit Perencanaan Teknis dan Kelembagaan Bina OP SDA. Kamis, (29/08).

Tujuan dilakukan RBO awal tentunya untuk pengelolaan sumber daya air secara terpadu. Sedangkan integrasi dilakukan sebagai salah satu akomodir penilaain RBO di bidang irigasi untuk pengembangan dan pengelolaan Irigasi pada suatu daerah irigasi.
Dalam rangka memenuhi target Renstra Direktorat Jenderal SDA tahun 2020-2024 dan tahun 2025-2029 yaitu target indeks tahun 2024 indeks 3,34.

Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak, Pramono, ST,. Sp. PSDA meminta dengan adanya permasalahan umum yang terjadi saat ini untuk segera dilakukan penyeimbang kegiatan Operasi dan Pemeliharaan yang memadai sehingga sarana dan prasarana SDA yang terbangun menjadi semakin bermanfaat bagi masyarakat. Kemudian tujuan dilaksanakannya kegiatan ini tentu untuk lebih fokus dalam dalam pembangunan fisik sarana dan prasarana serta fokus pada pelayanan juga seperti yang tertera pada Permen PUPR 16/PRT/M/2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementerian PUPR.

Selanjutkan Kata sambutan oleh Kepala Seksi KPISDA SDA Kalimantan I Pontianak, Novizar Adiyansyah, ST. M. PSDA menambahkan peserta sosialisasi terdiri dari Kortek dan Peltek di setiap Perwakilan PPK Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak dengan total 17 orang dari 17 undangan.

SDA GOES TO SCHOOL Pentingnya Penanaman Biopori Sebagai Strategi Mitigasi Bencana Banjir

Balai Wilayah Sungai Kalimantan I melalui Satuan Kerja OP SDA I menggelar sosialisasi dan penanaman biopori di SDN 34 Pontianak Kota. Acara ini dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalbar, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pontianak, Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Pontianak, perwakilan sekolah penerima bantuan biopori, serta Komunitas Peduli Sungai, Selasa (27/08).

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Satuan Kerja OP SDA Kalimantan I Pontianak, Fadiah, yang menyampaikan pentingnya penanaman biopori sebagai strategi mitigasi bencana banjir. Dalam sambutannya, Fadiah menjelaskan bahwa manfaat biopori akan lebih optimal jika dilakukan dalam jumlah besar dan berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa. Fadiah juga mempersilakan sekolah-sekolah yang membutuhkan biopori tambahan untuk mengajukan permohonan, dengan jaminan bahwa BWSK bersama Komunitas Peduli Sungai siap membantu.

Irvan Hamid selaku PPK OP SDA I Kalimantan I Pontianak juga menyampaikan sambutannya, menekankan harapannya agar kegiatan ini mampu memotivasi generasi muda untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan menumbuhkan rasa cinta pada alam.

Sementara itu, Susi Larasati selaku perwakilan Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada BWS Kalimantan I atas pelaksanaan sosialisasi dan bantuan biopori kepada sekolah-sekolah.

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan simbolis biopori kepada perwakilan sekolah, diikuti dengan sosialisasi mengenai manfaat biopori. Acara diakhiri dengan aksi penanaman biopori bersama di halaman SDN 34 Pontianak Kota, menandai langkah nyata dalam upaya menjaga lingkungan dan mengurangi risiko banjir di masa depan🌱💧.
 

Bimbingan Teknis "Tenaga OP, Pengamat dan Juru OP Irigasi Rawa Kewenangan Pusat"

Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak melalui PPK OPerasi dan Pemeliharaan SDA I menggelar kegiatan “Bimbingan Teknis Tenaga Operasional dan Pemeliharaan, Pengamat, dan Juru OP Irigasi Rawa Kewenangan Pusat” yang dilaksanakan selama 4 hari terhitung dari tanggal 12 – 15 Agustus 2024 di Hotel Ibis Pontianak, dengan menghadirkan narasumber Ir. Djito, Sp-1 dan Drs. Erwin H. Ravaie, M. Surv. Sc. Kegiatan ini diikuti oleh para Perkumpulan Petani Pemakai Air di seluruh Kalimantan Barat. Kamis, (15/08).

Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak, Pramono meminta para peserta Bimbingan Teknis untuk memanfaatkan moment ini untuk meningkatkan kompetensi diri dan menambah ilmu supaya dapat membantu menyelesaikan pekerjaan ataupun kendala yang terjadi dilapangan.

Selanjutnya Kata sambutan oleh Kepala Satuan Kerja OP SDA Kalimantan I Pontianak, Fadiah menambahkan jangan sampai tidak memanfaatkan secara maksimal kesempatan ini yang harapannya mampu meningkatkan produktifitas secara keseluruhan dan mendorong sikap aktif dalam berinisiatif bagi para Perkumpulan Petani Pemakai Air di seluruh Kalimantan Barat.

Tentunya juga acara diawali oleh penyampaian kata sambutan oleh PPK OP I SDA Kalimantan I Pontianak, Irvan Hamid menjelaskan harapannya diselenggarakan Bimbingan Teknis ini untuk mendorong P3A untuk menjadi petani milenial yang mampu menjadi penentu kemajuan pertanian masa depan yang terus beregenarasi secara mandiri dengan berbasis kewirausahaan, produktifitas, dan berkelanjutan.

Bakti Sosial Donor Darah dan Penanaman Pohon Dalam Rangka Memperingati HUT RI Ke-79

Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak, bersama seluruh Balai Kementerian PUPR di Kalimantan Barat, melaksanakan Upacara Peringatan HUT ke-79 Republik Indonesia di halaman Kantor BPJN Kalimantan Barat. Upacara yang berlangsung khidmat ini diikuti oleh para pejabat, pegawai, IPPU, serta paguyuban Balai Kementerian PUPR Kalimantan Barat, Sabtu (17/08).

Tema HUT ke-79 RI ini yaitu "Nusantara Baru, Indonesia Maju", yang mencerminkan tekad untuk memperkuat kemajuan bangsa dan wilayah. Seluruh peserta upacara mengenakan pakaian adat, menambah kesan sakral dan kebanggaan dalam peringatan kemerdekaan ini✨.

Kepala Balai BPJN Kalimantan Barat, Handiyana, bertindak sebagai Inspektur Upacara. Dalam amanatnya, Handiyana membacakan pesan kemerdekaan dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Pesan tersebut menekankan pentingnya menjadikan peringatan HUT ke-79 RI sebagai momentum untuk memperkuat motivasi dan komitmen dalam memberikan yang terbaik. Handiyana mengajak semua pihak untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam menuntaskan setiap tugas yang diemban.

Pengibaran bendera merah putih dilakukan dengan penuh khidmat, melambangkan semangat dan dedikasi dalam merayakan hari kemerdekaan bangsa. Upacara ini tidak hanya menjadi ajang peringatan, tetapi juga sarana untuk menguatkan semangat kebangsaan dan kerja sama di lingkungan Kementerian PUPR di Kalimantan Barat.