Pelaksanaan Program Padat Karya Percepatan dan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Provinsi Aceh Tahun 2021
Berita Balai •
Provinsi Aceh merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang terletak di ujung sebelah barat dengan Luas Wilayah 57.956 Km2 atau 3,02% dari total Luas Indonesia. Sebagai salah satu Provinsi dengan iklim tropis yang terjadi hampir sepanjang tahunnya menjadikan Provinsi Aceh termasuk daerah yang berpotensi penyumbang produksi tanaman pangan (padi) terbesar di Indonesia.
Hal ini digambarkan dengan luasan lahan pertanian/sawah seluas 390.518 Ha atau 6,73% dari total luas Wilayah Aceh. Pada tahun 2020, luas panen di Provinsi Aceh sebesar 317.870 Ha dengan produksi Pada 1,76 Juta ton atau 5,7 Ton/Ha dalam hal produktivitas padi.
Secara umum kondisi Daerah Irigasi yang ada di Provinsi Aceh belum semuanya bersistem irigasi teknis, bahkan untuk saluran tersier yang menjadi saluran penyediaan air langsung ke areal persawahan masih berupa saluran tanah yang memiliki tingkat kehilangan air yang begitu besar, hal ini menjadi hambatan dalam peningkatan pengelolaan irigasi pada Daerah Irigasi yang ada.
Upaya Pemerintah dalam peningkatan tata guna air melalui Program P3-TGAI yang mendukung kedaulatan pangan nasional sebagai perwujudan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor strategis ekonomi domestik, merupakan suatu bentuk upaya yang menjanjikan untuk terciptanya pengelolaan irigasi dan peningkatan produktivitas pertanian di Wilayah Provinsi Aceh.
Berita
Pembayaran Ganti Kerugian Pengadaan Tanah Bendungan Rukoh Tahap 9 Resmi Dilaksanakan di Kota Bakti, Pidie
Kementerian PU Bahas Pengembangan PLTS Terapung di 259 Bendungan untuk Dorong Energi Bersih
BWS Sumatera I Gelar Sosialisasi Peraturan Menteri Keuangan Nomor 40 Tahun 2024 untuk Tingkatkan Tata Kelola BMN
BWS Sumatera I Dampingi Studi Ekskursi Mahasiswa Teknik SDA Universitas Syiah Kuala
Kuliah Praktisi Bahas Keamanan Bendungan Rukoh di Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala
Tim BPIW Kunjungi Bendungan Rukoh untuk Indepth Study ICOR