Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Mudjiadi, mengumpulkan para pejabat eselon II, III dan Kepala BBWS/BWS untuk memberikan pengarahan, memberikan petunjuk, koordinasi dan mengetahui secara detil progres kerja Ditjen SDA untuk tahun 2016, dalam Rapat Koordinasi Ditjen SDA, di Jakarta (200116). Direktur Jenderal SDA, Mudjiadi, mengingatkan agar pada tahun 2016 yang dicanangkan sebagai tahun percepatan, seluruh BBWS dan BWS se-Indonesia selalu meng- progres-progres pekerjaan fisik per dua mingguan dan disertai dengan hasil gambar yang spektakuler, resolusi tinggi, dan tidak meninggalkan sisi humanis,contohnya dengan menggunakan alat drone. 

"Hal ini sangat penting karena sangat membantu pimpinan, terutama pada saat Menteri PUPR melakukan kunjungan kerja ke lapangan dan hasil visual tersebut yang berupa gambar atau foto berfungsi untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang progres pembangunan infrastruktur, terutama bidang sumber daya air, di lapangan. untuk itu kepada seluruh balai, khususnya Kepala BBWS dan BWS, untuk turun ke lapangan dan mengetahui hasil kerja BBWS dan BWS serta memberikan laporan kepada pimpinan setiap dua minggu. dan tentu saja berkoorinasi dengan para direktur yang ada di lingkungan Ditjen SDA," jelas Mudjiadi.

Lebih lanjut, Dirjen SDA mengingatkan jajarannya akan keharusan untuk selalu meng- E-Monitoring dan E-Procurement, karena merupakan hal yang penting dalam mengedepankan transparansi penggunaan anggaran di sektor sumber daya air. "Saya juga berharap agarperan serta jajaran eselon 3 lebih ditingkatkan lagi, khususnya para Kasubdit di lingkungan Ditjen SDA untuk aktif ke lapangan agar masing-masing mengetahui secara jelas dan detil kondisi terkini tiap-tiap pelaksanaan pekerjaan di Ditjen SDA," imbuh Dirjen SDA. (nan/ket kompuSDA)

  • Superman

Share this Post