Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto meresmikan beberapa infrastruktur sumber daya air yaitu Tampungan Air Baku Kolong Enam, Kabupaten Bintan; Embung Pulau Nipa, Kota Batam dan Pengaman Pantai Pulau Laut, Kabupaten Natuna, di Batam, Kepulauan Riau (280914).
Proyeksi kebutuhan air baku Pulau Bintan pada tahun 2015 adalah sekitar 120 lt/det berbanding dengan air baku tersedia sebesar 97 lt/det sehingga terdapat defisit sebesar 231 lt/det, sehingga dilakukan peningkatan tampungan air baku Kolong Enam. Pekerjaan fisik konstruksi dilakukan dalam 2 (dua) tahun anggaran dengan biaya sebesar Rp. 7.976.087.000 pada tahun 2012 dan Rp. 8.128.304.000 pada tahun 2013.
Pembangunan Embung Pulau Nipa dilaksanakan dalam dua tahun anggaran yaitu 2012 dan 2013 dengan total biaya sebesar Rp. 8.328.503.000 dan memberikan manfaat untuk melayani kebutuhan air baku bagi seluruh personil penjaga perbatasan NKRI di Pulau Nipa sampai dengan maksimal sekitar 1000 orang (asumsi kebutuhan harian 100 lt/org. Pekerjaan Pengaman Pantai Pulau Laut merupakan bentuk komitmen dan perhatian Pemerintah Pusat terhadap pembangunan kawasan perbatasan dan telah dilaksanakan sejak tahun anggaran 2010 hingga 2014 dengan biaya Rp. 1,9 milyar yang berasal dari dana APBN.
“Saya mengharapkan agar proyek-proyek infrastruktur yang telah dibangun dapat mendukung pertumbuhan ekonomi, melancarkan konektivitas dari satu daerah ke daerah lain, mendukung pemerataan pembangunan wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Provinsi Kepulauan Riau,†kata Djoko Kirmanto
Peresmian ini turut dihadiri oleh Gubernur Kepulauan Riau, Muhammad Sani, Anggota Komisi V DPR RI, Nusyirwan, Walikota Batam, Ahmad Dahlan, Direktur Jenderal SDA, Mudjiadi, Direktur Jenderal Bina Marga, Djoko Murjanto, Direktur Jenderal Penataan Ruang, Basoeki Hadimoeljono dan Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian PU, Djoko Mursito.
- Superman