
Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menyampaikan komitmen Kementerian PU untuk memperkuat kerja sama dengan HELP dan berpartisipasi aktif dalam proses penyusunan kebijakan serta langkah efektif bersama dunia internasional untuk mengatasi permasalahan terkait air, perubahan iklim, serta bencana alam.
Sebagai informasi, HELP adalah sebuah organisasi High-Level Experts and Leaders Panel yang fokus kepada air dan kebencanaan secara global.
Komitmen ini dinyatakan dalam pertemuan antara Menteri PU dengan Koordinator HELP on Water and Disasters Kenzo Hiroki di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Selasa (4/2). “Kami menyadari apabila isu-isu terkait air dan perubahan iklim tidak diatasi dengan baik maka dapat mendatangkan potensi bencana yang sangat besar baik di Indonesia maupun negara lainnya. Sehingga kami akan terus bekerja sama melakukan upaya-upaya maksimal untuk meminimalisir potensi tersebut,” ujar Menteri Dody.
Pada kesempatan ini, Koordinator HELP Kenzo Hiroki mengundang Kementerian PU untuk berpartisipasi dalam rapat persiapan 2026 UN Water Conference, rapat persiapan HELP25 dan HELP26 Meeting, serta The 7th UN Special Thematic Session on Water and Disasters at UN Headquarters di New York.
“Indonesia telah banyak berperan besar dalam menyuarakan permasalahan air dan perubahan iklim di tingkat internasional. Untuk itu, kami sangat berterima kasih dan berharap kerja sama ini dapat terus kita jaga dan tingkatkan,” sebut Hiroki.
Keanggotaan Kementerian PU dalam HELP bersifat ex-officio dimana Menteri PU sebagai vice-chair HELP. Melalui kerja sama dengan HELP, Pemerintah Indonesia telah beberapa kali dipercaya menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan HELP meetings antara lain pada tahun 2016, 2022, dan terakhir pada tahun 2024 di sela-sela World Water Forum ke-10 yang diselenggarakan pada bulan Mei 2024 di Bali. Selain itu, beberapa dukungan yang telah diberikan oleh HELP antara lain terkait pembentukan Center of Excellence on Water and Climate Resilience sebagai salah satu inisiasi dari World Water Forum ke-10 dan dukungan terhadap UN Special Envoy on Water.
Hadir mendampingi Menteri Dody, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti dan Sekretaris Jenderal Kementerian PU Mohammad Zainal Fatah. Turut hadir Staf Khusus Menteri Bidang Sumber Daya Air dan Kerja Sama Internasional dan Staf Khusus Menteri Bidang Teknologi dan Kepatuhan Intern.
(Kompu SDA-dari Kementerian PU)
- Kompu SDA