Lampung – Direktorat Bina Operasi dan Pemeliharaan dan para juri melakukan penilaian kinerja petugas OP Irigasi di wilayah Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah sebagaimana termasuk dalam rangkaian kegiatan penilaian Tahap II Lomba Petugas OP Teladan Tingkat Nasional Tahun 2022
Petani adalah pekerjaan bagi sebagian besar masyarakat di wilayah Lampung Tengah yang menjadikan kabupaten ini secara ekonomis berbasis pertanian, dengan banyak potensi serta letak geografis yang mendukung. Produksi padi terus ditingkatkan dengan daya dukung jaringan irigasi dan pengendalian daya rusak air yang sangat penting perannya dalam upaya peningkatan produksi tanaman padi masyarakat.
Salah satu finalis Lomba Petugas OP Teladan Tingkat Nasional Tahun 2022 berasal dari Lampung Tengah, yaitu UPTD Trimurjo. UPTD ini mendapatkan nilai tertinggi pada penilaian Tahap I di Kategori Pengamat Irigasi Permukaan dan berhak maju ke penilaian Tahap II mewakili Wilayah I Pulau Sumatera dan Kalimantan.
UPTD Trimurjo sudah beroperasi sejak 1948, wilayah kerja meliputi 3 wilayah kecamatan dengan luas lahan sawah irigasi baku 6.196 ha dan luas fungsional 5.136 ha yang terbagi dalam 4 Kemantren. Memiliki saluran primer sepanjang 12.335 m, saluran sekunder sepanjang 24.549 m dan saluran tersier sepanjang 124.662 m.
Produksi beras yang kini dicapai oleh UPTD Trimurjo mencapai 6,5 sampai 7,5 ton, hal ini didapat berkat sistem irigasi yang baik dan pembukaan lahan baru untuk sawah padi, angka tersebut hampir memenuhi taget yang telah direncanakan.
”Saya harap kegiatan TP-OP ini turut didukung oleh pemerintah sehingga dapat ditingkatkan melalui infrastruktur berupa jalan atau saluran serta adanya pembinaan sumber daya manusia sehingga kami dapat lebih maju dan inovatif dalam mengembangkan sistem irigasi di wilayah kami” jelas Umar Budiono dalam Seleksi Tahap II yang dilaksanakan di UPTD Trimurjo Lampung Tengah.
Umar Budiono turut menjelaskan berbagai macam aktivitas yang dilakukannya dalam mengelola UPTD Trimurjo kepada para juri yang bertugas, seperti perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan monitoring, dan pemeliharaan berupa pengecatan, pelumasan pintu air, babatan tanaman serta berkala dan kontraktual.
Lomba Kinerja Petugas O&P Irigasi Teladan Tingkat Nasional Kategori Pengamat Irigasi Permukaan Tahun 2022 dilaksanakan melalui proses Seleksi Tahap I di tingkat wilayah yang diikuti oleh 30 peserta dari berbagai daerah di Indonesia pada tanggal 1-5 Agustus 2022 dengan melakukan penilaian paparan, tanya jawab dan voting video profil O&P secara daring.
Dilanjutkan dengan Seleksi tahap II bagi ketiga finalis terpilih yang mewakili tiga wilayah dan dilaksanakan mulai dari tanggal 17-25 Agustus 2022 dengan penilaian kinerja lapangan yang dilakukan di kantor pengamat yang bersangkutan.
Kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam melakukan penilaian kinerja petugas O&P irigasi di lapangan sekaligus menjadi pembelajaran bagi para petugas dari berbagai kewenangan pengelolaan berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Kegiatan ini bertujuan memberikan apresiasi serta mendorong penigkatan kinerja dan kompetensi para petugas O&P di lapangan. (fif/kty-KompuSDA)
