Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono, meresmikan Gallery  Bendungan Indonesia dan Pintu Air Irigasi, 28 November 2019, di Gedung Direktorat Jenderal SDA, Jakarta. Turut dihadiri oleh Para Pejabat Tinggi Utama, Pejabat Tinggi Madya, Pejabat Tinggi Pratama dan para pimpinan administrator di lingkungan Direktorat Jenderal SDA.

“Gallery Bendungan Indonesia ini bukan seperti museum, dalam gallery ini juga ada ruangan untuk mengoperasikan bendungan yang ada di seluruh Indonesia. Bendungan merupakan bangunan infrastruktur yang tidak lepas dari pengelolaan sumber daya air, terutama ketika musim hujan dan kemarau untuk pengendalian banjir dan menampung persediaan air ketika musim kering. Jadi saya berharap agar gallery ini dapat membantu kita untuk melakukan monitoring bendungan, bagaimana keadaan bendungan-bendungan kita yang ada di Indonesia,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono.

Lanjut Basuki, saat ini kita sering mendengar istilah smart city,  mungkin kita berpikir kalau smart city adalah tentang kota yang dilengkapi dengan teknologi yang mutakhir dan industri maju, padahal sebenarnya bukan tentang itu saja, tetapi juga tentang smart water, smart integrated water  resources management, yang tentu saja melakukan pengelolaan air secara maksimal sehingga pada saat kemarau tidak mengalami kekeringan dan peran pertanian dapat ditingkatkan.  Selain itu setiap orang mendapatkan akses untuk air bersih, lingkungan yang lebih baik. 

“Untuk itu  selain diperlukan sarana dan prasarana  infrastruktur sumber daya air, dalam pengelolaan sumber daya air dapat didukung salah satunya yaitu pengelolaan data secara real time. Hal ini lah nantinya yang akan diaplikasikan dalam gallery bendungan indonesia dimana di dalamnya terdapat ruang monitoring bendungan. Saya memberikan apresiasi terhadap Direktur Jenderal SDA beserta jajarannya yang sudah membangun gallery ini, yang meskipun sudah sering diganti-ganti layarnya dan memakan waktu yang tidak sebentar. Semoga kedepannya gallery ini dapat dipergunakan dan dikembangkan menjadi gallery bendungan yang lebih baik lagi dan memberikan banyak manfaat bagi kita semua ,” jelas Basuki Hadimoeljono

Sementara itu Direktur Jenderal SDA mengatakan, pembangunan Gallery Bendungan Indonesia ini merupakan gallery yang berisi tentang bendungan-bendungan yang ada di Indonesia. “Gallery ini sebenarnya sudah lama dibangun sekitar 5 tahun, selain berisi tentang dokumentasi bendungan-bendungan di Indonesia, peralatan pembangunan bendungan jaman dulu ada pula ruang unit monitoring bendungan. Walaupun begitu gallery ini masih membutuhkan banyak perbaikan dan pengembangan, semoga saja ke depannya bisa memberikan banyak manfaat bagi kita dalam hal pengelolaan sumber daya air,” jelas Direktur Jenderal SDA.

Pada saat yang sama Menteri PUPR juga meresmikan pintu air irigasi yang terletak di halaman gedung Direktorat Jenderal SDA. Pintu air merupakan bangunan yang berguna untuk mengatur debit air yang dialirkan ke dalam sistem saluran air sepetri mengatur lalu lintas air untuk irigasi. (tin, ams kompuSDA)

 

  • kompusda

Share this Post