Peran sistem data dan informasi kedepannya sangatlah penting mengingat di era yang semuanya serba menggunakan teknologi informasi, setiap orang menginginkan kecepatan dalam memperoleh informasi. Untuk itu Direktorat Pengembangan Jaringan Sumber Daya Air Ditjen SDA mengadakan ujicoba pengintegrasian e-programming dan e-performance, di Batam, Kepulauan Riau (070915). Turut dihadiri oleh Sekretaris Ditjen SDA Hartanto, Direktur Pengembangan Jaringan SDA Widiarto, Kasubdit Perencanaan dan Kepala BWS Sumatera IV.
Menurut Hartanto, untuk ke depannya semua sistem mulai dari perencanaan, penganggaran,monitoring, dan pelaporan harus dilakukan secara elektronik, sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, terkait tentang pengembangan sistem secara elektronik. "Hal tersebut dilakukan agar masyarakat mengetahui tentang kegiatan dan kebijakan pemerintah dengan cepat. Selain itu kita juga akan dapat mengevaluasi berbagai dampak positif dan negatif dari hal tersebut dan dapat ditindaklanjuti secepat mungkin," jelas Hartanto.
Sistem yang dibangun harus mempermudah penggunanya. Sementara sistem dibangun, kegiatan bisa digunakan secara manual. Sebagai contoh e-performance yang nantinya digunakan untuk SKP. Sebelum aplikasi ini berjalan sempurna, untuk semester I 2015, masih menggunakan cara manual terlebih dahulu.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan workshop e-Programming sebelumnya, yang dilaksanakan di Jakarta pada 4 September 2015 lalu. Balai Wilayah Sungai Sumatera IV adalah satu dari tiga balai percontohan untuk pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Dengan adanya kegiatan ini diharapkan ke depannya semua kegiatan akan terintegrasi dimulai dari perencanaan sampai dengan manajemen kinerjanya," jelas Direktur Pengembangan Jaringan SDA Widiarto.
- Superman