• Raya Menganti No.312, Wiyung - Surabaya
(031) 7533171

Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Proyek Pengendali Banjir Bidang PJSA TA. 2025

  • Berita
  • Berita Balai
  • Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Proyek Pengendali...
18 Oktober 2025

Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Proyek Pengendali Banjir Bidang PJSA TA. 2025

15 Oktober 2025 - Bidang PJSA (Pelaksanaan Jaringan Sumber Air) bersama PPK Sungai dan Pantai III melakukan kegiatan Monitoring dan evaluasi Proyek Pengendali Banjir Sistem Afvour Buntung Kab. Sidoarjo yang ditingkatkan (Tahap I).

Lokasi pekerjaan ini berada di Ds. Tambak Rejo, Kec. Waru dan Ds. Segoro Tambak, Kec. Sedati Kab. Sidoarjo. Lingkup pekerjaan kegiatan ini meliputi:

1. Pekerjaan Persiapan

2. Pekerjaan Tanah (Galian dan urugan)

3. Pekerjaan Pemancangan (CCSP, Spunpile, Minipile)

4. Pekerjaan Beton (Penulangan, bekisting, dan pengecoran)

Progres fisik pekerjaan telah mencapai 38%. Kendala yang dihadapi oleh kontraktor sejauh ini adalah potensi langsir material dengan metode ponton yang dipengaruhi pengaruh pasang surut air laut.

"mengingat waktu sudah memasuki triwulan IV tahun anggaran 2025, diharapkan tim PPK Sungai Pantai III segera mempercepat peyelesaian pekerjaan dg menindaklanjuti kendala yang dihadapi. Jika perlu dilakukan penambahan alat untuk mempercepat proses langsir, mohon segera diturunkan agar pekerjaan bisa selelai sesuai target waktu yang direncanakan", Pesan Kepala Bidang PJSA, Ir. Sri Hardini Suprapti, MT.

Pekerjaan ini merupakan salah satu upaya untuk mereduksi genangan banjir yang terjadi di sekitar wilayah pemukiman sepanjang sungai buntung, serta dapat membantu mengamankan kawasan strategis bandara juanda dan jalan nasional dari luapan sungai buntung akibat curah hujan yang ekstrem dan potensi banjir pengaruh pasang air laut (ROB).

Proyek ini merupakan bagian dari rencana pengendalian banjir yang tersistem sepanjang Afvour Buntung termasuk rencana pembangunan Boezem Semampir, sehingga diperlukan komitmen dan dukungan yang kuat dari pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkan grand design pengendalian banjir yang optimal.

Lampiran Gambar