BWS Sumatera I Dampingi Studi Ekskursi Mahasiswa Teknik SDA Universitas Syiah Kuala

Berita Balai •

Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I melaksanakan pendampingan studi ekskursi bagi mahasiswa Teknik Sumber Daya Air pada Sabtu, 15 November 2025. Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman lapangan sekaligus menambah wawasan teknis para mahasiswa. Lokasi yang dikunjungi meliputi Bendungan Rukoh, Krueng Tiro, dan Krueng Baroe. Setiap lokasi memiliki karakteristik, manfaat, serta tantangan pengelolaan yang berbeda. Pendampingan ini menjadi bagian dari komitmen BWS Sumatera I dalam mendukung peningkatan kompetensi generasi muda.

Kunjungan dimulai dengan pemaparan singkat mengenai fungsi dan perkembangan pembangunan Bendungan Rukoh. Tim teknis BWS Sumatera I menjelaskan proses konstruksi, operasional, serta langkah mitigasi risiko yang diterapkan di lapangan. Mahasiswa juga mendapat kesempatan meninjau fasilitas bendungan dan melihat langsung penerapan aspek keamanan. Observasi ini membantu mereka memahami hubungan antara teori kuliah dan kondisi lapangan. Dengan pendekatan tersebut, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman yang lebih komprehensif.

Rombongan kemudian melanjutkan kunjungan ke Krueng Tiro dan Krueng Baroe untuk mempelajari sistem pengelolaan sungai dan jaringan irigasi. Pada kedua lokasi tersebut, mahasiswa diperkenalkan pada metode operasi, pemeliharaan, serta strategi penanganan permasalahan sungai. BWS Sumatera I memaparkan perbedaan karakteristik hidrologi dan fungsi masing-masing wilayah. Para peserta juga berdiskusi mengenai tantangan O&P yang dihadapi di lapangan. Melalui diskusi terbuka ini, mahasiswa memperoleh perspektif yang lebih mendalam.

Kegiatan studi ekskursi turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik, Kaprodi, serta akademisi seperti Prof. Azmeri dan Prof. Ella. Kehadiran para akademisi memberikan nilai tambah melalui penjelasan ilmiah dan pendampingan selama observasi teknis. Mereka memastikan kegiatan berjalan sesuai tujuan pembelajaran yang telah dirancang. Mahasiswa juga mendapatkan arahan akademik terkait relevansi materi ekskursi dengan kurikulum kampus. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen bersama dalam memperkuat kualitas pendidikan.

Untuk memastikan kegiatan berlangsung aman, BWS Sumatera I memberikan arahan keselamatan dan etika kunjungan sejak awal kegiatan. Peserta diingatkan mengenai prosedur keselamatan bendungan, batas area aman, serta etika selama berada di lokasi kerja. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib dengan pendampingan penuh dari tim lapangan. BWS Sumatera I berharap sinergi dengan dunia pendidikan dapat terus diperkuat pada masa mendatang. Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir SDM unggul yang siap berkontribusi dalam pengelolaan sumber daya air nasional. (zr)