Mentri Basuki Sampaikan Country Statement dalam UN 2023 Water Conference di New York
27 Maret 2023
Foto : Snapinsta_app_338058599_599928602179889_8608700146988248363_n_1080.jpg
Pemerintah Indonesia menempatkan air sebagai prioritas utama dalam agenda pembangunan nasional untuk memastikan akses air yang merata dan sanitasi yang layak bagi 275 juta penduduk Indonesia.
Hal itu disampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam Plenary Session UN 2023 Water Conference di New York, AS (23/3).
"Indonesia berkomitmen untuk mencapai ketahanan air yang berkelanjutan dengan menerapkan adaptasi iklim dan Disaster Risk Reduction (DRR) dalam perencanaan pembangunan nasional," kata Menteri Basuki.
Menteri Basuki mengatakan, terdapat 5 faktor lintas sektoral yang perlu diatasi demi mencapai target ketahanan air berkelanjutan tersebut.
Lima faktor tersebut yakni pembiayaan, penguatan data dan informasi, pengembangan kapabilitas, inovasi, dan peningkatan tata kelola pemerintah.
Dalam kesempatan itu, Menteri Basuki juga mendorong semua negara anggota dan mitra sektor air untuk berpartisipasi aktif pada World Water Forum ke-10 yang akan berlangsung di Bali pada 2024 mendatang.
Bagikan :