Tanggap Darurat Bencana, BBWS Sumatera II Medan Tangani Banjir Bandang Kabupaten Tapanuli Selatan

Dec 24, 2024 - 18:55
 0
Tanggap Darurat Bencana, BBWS Sumatera II Medan Tangani Banjir Bandang Kabupaten Tapanuli Selatan

BBWS SUMATERA II MEDAN - BBWS Sumatera II Medan melakukan aksi tanggap darurat bencana terhadap banjir bandang yang melanda Kabupaten Tapanuli Selatan. Peninjauan tersebut dilakukan oleh Kepala BBWS Sumatera II Medan, Agus Safari bersama Kabid Operasi dan Pemeliharaan SDA, Ali Cahyadi Achmad, Kasatker Operasi dan Pemeliharaan SDA, Indra Kurnia, PPK Operasi dan Pemeliharaan I, Ira Fransisca Ria Silalahi, PPK Operasi dan Pemeliharaan II, Dedek Hariansyah Lubis, PPK Operasi dan Pemeliharaan III, I.E. Sulastri Sihotang, dan PPK Pengadaan Tanah SNVT PJPA, Iran Surianto untuk memastikan langsung langkah-langkah penanganan darurat berjalan efektif.

Dalam penanganan tanggap darurat bencana, BBWS Sumatera II Medan mengerahkan sejumlah alat berat, berupa excavator untuk membuka jalur sungai yang tersumbat oleh material banjir. Material berupa lumpur, kayu dan bebatuan yang terbawa aliran banjir telah menghambat aliran sungai. Dengan pengoperasian alat berat ini, diharapkan aliran air dapat kembali lancar sehingga risiko banjir susulan dapat diminimalisir.

Selain pengerahan alat berat, BBWS Sumatera II Medan juga berkoordinasi dengan Pemerintah setempat untuk membahas langkah-langkah mitigasi banjir.

Di sisi lain, Tim Reaksi Cepat Bencana BBWS Sumatera II Medan juga turun langsung ke lapangan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir. Tim tersebut membantu membersihkan rumah warga yang dipenuhi lumpur dan puing-puing sisa banjir. Partisipasi aktif dari tim ini diharapkan dapat memberikan semangat kepada masyarakat yang tengah berjuang memulihkan kondisi setelah bencana.

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berkomitmen untuk selalu hadir membantu masyarakat dalam menghadapi bencana alam. Selain penanganan darurat, Kementerian PU juga akan terus meningkatkan kesiapan infrastruktur di wilayah rawan bencana untuk meminimalisir bencana di masa depan.