Box Layout

HTML Layout
Backgroud Images
Backgroud Pattern
blog-img-10

Posted by : Arboretum

Cermai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels)

 

Klasifikasi

Kingdom : Plantae 

Subkingdom : Tracheobionta 

Superdivisi : Spermatophyta 

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida

Subkelas : Rosidae

Ordo : Euphorbiales

Famili : Euphorbiaceae Juss.

Genus : Phyllanthus L.

Spesies : Phyllanthus acidus (L.) Skeels

(USDA)

Status Konservasi IUCN

Belum terdata

Deskripsi

Cermai atau ceremai (Phyllanthus acidus) merupakan jenis pohon kecil yang berasal dari Brazil dan tersebar di beberapa wilayah seperti Amerika Tengah, India, sampai dengan Asia Tenggara. Tingginya mencapai 10 m dengan kulit kasar berwarna abu-abu. Cabangnya memiliki panjang 25-52 cm dengan 25-40 helai daun. Daunnya menyirip dengan panjang 20-40 mm. Bunganya kecil berwarna merah muda dalam bentuk bantalan padat pada ruas cabang tanpa daun pada kayu tua. Buahnya bulat dengan 6–8 rusuk, berwarna kuning keputihan menyerupai lilin, berdiameter hingga 2,5 cm, bergantungan sendiri atau dalam untaian. Daging buah berwarna keputihan denganrasa yang masam dan di tengahnya terdapat inti yang keras dengan 4–6 butir biji. 

Cermai tumbuh dengan baik di daerah tropis pada ketinggian rendah dan sedang di tempat-tempat dengan musim kemarau yang pendek atau panjang. Jenis ini lebih menyukai dataran rendah tropis yang panas dan lembap. Di Brasil timur laut, Cermai ditemukan di hutan pantai dan di Asia Tenggara dibudidayakan di tempat-tempat yang lembap, hingga ketinggian 1.000 m. Pohon Cermai memiliki periode berbuah yang musiman akan tetapi ditemukan bahwa terjadi pembuahan sepanjang tahun pada daerah Jawa. Buahnya matang dalam waktu 90-100 hari. Pohon Cermai mulai menghasilkan panen yang banyak pada usia 4 tahun.

Buah Cermai biasanya dimakan langsung atau di beri sedikit garam untuk menetralisir rasa masamnya. Selain itu, buahnya juga dapat di olah menjadi bahan acar. Di Indonesia, daun muda dari pohon cermai dianggap sebagai sayur. Selain itu, kayu dari pohon cermai dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar dan perkakas.



Pustaka  

Apps World Agroforestry

https://apps.worldagroforestry.org/treedb/AFTPDFS/Phyllanthus_acidus.PDF

 

Brooks, R., Goldson-Barnaby, A. and Bailey, D., 2020. Nutritional and medicinal properties of Phyllanthus acidus L.(Jimbilin). International journal of fruit science20(sup3), pp.S1706-S1710.

 

Plants of the World Online Royal Botanic Gardens Kew (Kew)

https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:194610-2

 

United States Department of Agriculture (USDA)

https://plants.sc.egov.usda.gov/plant-profile/PHAC3