Box Layout

HTML Layout
Backgroud Images
Backgroud Pattern
blog-img-10

Posted by : Arboretum

Duwet Putih (Syzygium cumini (L.) Skeels)

Klasifikasi

Kingdom : Plantae

Subkingdom : Tracheobionta 

Superdivisi : Spermatophyta

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida

Subkelas : Rosidae

Ordo : Myrtales

Famili : Myrtales Juss.

Genus : Syzygium P. Br. ex Gaertn.

Spesies : Syzygium cumini (L.) Skeels. 

(USDA, t.t.)

Status Konservasi IUCN

LC – Least Concern

Deskripsi

Duwet putih merupakan salah satu varian dari duwet atau jamblang. Yang menjadi pembeda adalah warna pada kulit buahnya. Biasanya duwet atau jamblang memiliki warna kulit buah berwarna ungu tua, sedangkan duwet putih memiliki warna putih ketika matang. Duwet atau jamblang berasal dari Bangladesh, China, India, Indonesia, Myanmar, Nepal, Pakistan, Sri Lanka, Sulawesi, dan Vietnam. Tanaman ini kemudian menyebar dan dibudidayakan secara luas di berbagai negara seperti Bolivia, Kuba, Republik Dominika, Florida, Guatemala, Haiti, Hawaii, Kenya, Filipina,Tanzania, Vanuatu, dan Venezuela (Royal Botanic Gardens, Kew, t.t.). 

Duwet merupakan pohon yang dapat hidup pada tempat dengan ketinggian 150–2.430 m dpl, berhabitat di hutan, sabana, semak belukar, dan lahan basah (Kew). Pohon duwet dapat tumbuh tinggi mencapai 25 m dengan tajuk yang menyebar. Kulit batang bagian luar berwarna coklat kekuningan agak pucat, putih atau abu-abu, dan kasar, sedangkan kulit bagian dalam kasar, tebal, dan berserat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Annafinurika et al. (2022), daun pohon duwet hitam dan duwet putih memiliki sedikit perbedaan. Keduanya memiliki daun dengan bentuk elips, oval, dan bulat telur, dengan bagian pangkal daun mengerucut atau membulat. Panjang tangkai daunnya berkisar antara 3–5 mm dengan warna hijau terang. Daun duwet hitam dan duwet putih memiliki panjang 8–15 cm dengan lebar 3–6 cm. Perbedaan daun duwet hitam dan duwet putih terletak pada bagian ujungnya. Daun duwet hitam memiliki ujung berbentuk tumpul, sedangkan duwet putih memiliki ujung berbentuk runcing dengan tekstur daun yang halus.

Bunga pohon duwet termasuk dalam golongan bunga majemuk dan biasanya tumbuh secara lateral di ketiak daun. Panjang bunga sekitar 10 cm dengan warna mahkota bunga putih, berbentuk elips, panjang 4 mm, dan lebar 3 mm. Dikutip dari Royal Botanic Gardens, Kew (t.t.), benang sari pohon duwet berwarna putih dengan panjang 4–6 mm, sedangkan panjang putik 5–6 mm. Kelopak bunga memiliki panjang 4–6 mm dengan bentuk seperti lonceng dengan warna hijau muda bercak ungu atau hijau muda untuk duwet hitam, sedangkan pada duwet putih hanya berwarna hijau. Mahkota bunga berbentuk bundar dengan diameter 3 mm dan sangat mudah gugur (Annafinurika et al., 2022). Buah pohon berbentuk elips atau lonjong dengan panjang 2,4–3,5 cm dan lebar 2 cm. Setiap buah menghasilkan satu biji dengan daging buah berwarna putih.

 

Pustaka  

Annafinurika, M., Utami, B., Rahmawati, I., Sulistiono, S., Primandiri, P. R., & Santoso, A. M. (2022). Karakteristik Morfologi Tanaman Juwet (Syzygium cumini) di Kabupaten Kediri. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, Sains dan Pembelajaran, 2(1), 486–492.

Botanic Gardens Conservation International (BGCI) & IUCN SSC Global Tree Specialist Group. 2019. Syzygium cumini. The IUCN Red List of Threatened Species 2019: e.T49487196A145821979. https://dx.doi.org/10.2305/IUCN.UK.2019-2.RLTS.T49487196A145821979.en. Diakses pada 29 Oktober 2025.

Royal Botanic Gardens, Kew. (t.t.). Syzygium cumini (L.) Skeels. Plants of the World Online. Diambil dari https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:601603-1. Diakses pada 29 Oktober 2025.

United States Department of Agriculture (USDA), Natural Resources Conservation Service. (t.t.). Syzygium cumini (L.) Skeels. In The PLANTS Database. Diambil dari https://plants.usda.gov/home/plantProfile?symbol=SYCU. Diakses pada 29 Oktober 2025.