Eukaliptus Brassiana (Eucalyptus brassiana S.T.Blake)
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Filum : Streptophyta
Kelas : Equisetopsida
Subkelas : Magnoliidae
Ordo : Myrtales
Famili : Myrtaceae
Genus : Eucalyptus
Spesies : Eucalyptus brassiana S.T.Blake.
(Royal Botanic Gardens, Kew, t.t.)
Status Konservasi IUCN
LC – Least Concern
Deskripsi
Eucalyptus brassiana S.T. Blake (eukaliptus) atau yang sering dikenal dengan sebutan Cape York Gum merupakan salah satu jenis tanaman yang berasal dari Australia (Queensland) dan Papua Nugini (Royal Botanic Gardens, Kew, t.t.). Eukaliptus termasuk tanaman berhabitus pohon yang cepat tumbuh, adaptif, produktif, memiliki siklus panen yang cepat, memiliki serat yang panjang, dan tahan terhadap hama serta penyakit tanaman (Rezende et al., 2014 dalam Winarni et al., 2021). Pohon eukaliptus dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah dan kondisi lingkungan. Meskipun demikian, tempat tumbuh yang paling sesuai dengan eukaliptus adalah pada tanah lempung berpasir dengan pH tidak lebih dari 8 (Negi et al., 2020).
Pohon eukaliptus umumnya dapat tumbuh tinggi mencapai 20 m dan membentuk lignotuber atau struktur kayu yang membengkak di pangkal batang atau di bawah tanah. Lignotuber ini berisi tunas-tunas cadangan dan dapat membantu pohon melakukan pemulihan pasca terjadi kebakaran atau kerusakan. Kulit kayu pada bagian bawah batang bertekstur kasar, keras, dan berwarna abu-abu gelap hingga hitam. Sedangkan kulit kayu pada bagian atas bertekstur halus, berwarna abu-abu–putih atau kuning krem. Daun muda pada eukaliptus tersusun berpasangan secara berlawanan. Bentuk daun bervariasi, dari bulat telur hingga lanset lebar seperti mata tombak. Daunnya berukuran panjang 6–21,5 cm dan lebar 3,5–7 cm dengan warna hijau kusam dan tidak mengkilap. Daun dewasa berbentuk lanset sempit yang meruncing pada bagian ujung dan pangkal serta seringkali sedikit melengkung. Panjang daun dewasa berkisar antara 10–22 cm dengan lebar 1–2,5 cm. Daun menempel pada tangkai daun sepanjang 1,2–2,2 cm. Pada daun dewasa memiliki daun berwarna hijau mengkilap dan warna ini sama pada bagian permukaan atas dan bawah daun. Kuncup bunga eukaliptus tersusun dalam kelompok pada satu tangkai perbungaan sepanjang 10–22 mm, di mana setiap kuncup bunga memiliki tangkainya sendiri dengan panjang 6–9 mm. Kuncup bunga yang telah matang berwarna kuning krem, berbentuk oval atau lonjong. dengan panjang 10–15 mm dan lebar 4–7 mm. Kuncup bunga eukaliptus memiliki penutup (operculum) berbentuk kerucut hingga bentuk seperti tanduk dengan panjang 8–10 mm. Bunga eukaliptus yang telah mekar berwarna putih. Buah eukaliptus berupa kapsul berkayu dengan bentuk setengah bola atau seperti cangkir. Panjang buah 4–10 mm dengan lebar 7–12 mm. Buah eukaliptus memiliki lima katup (valves) yang menonjol keluar melampaui tepi buahnya (Atlas of Living Australia, t.t.).
Eukaliptus merupakan tanaman yang dapat dimanfaatkan bagian batang dan daunnya. Kayunya dapat diolah menjadi bahan pulp dan kertas. Sedangkan daunnya dapat diekstrak untuk mendapatkan minyak atsiri. Minyaknya mengandung senyawa sineol yang dikenal memiliki aroma khas dengan sifat antibakteri dan dekongestan (melegakan pernapasan). Minyak ini dapat diolah menjadi berbagai produk seperti sabun herbal dan minyak angin aromaterapi (Abubakar et al., 2023).
Pustaka
Abubakar, A. N. F., Pratama, M. I., Husna, S., & Jumrah, E. (2023). Pengolahan Daun Eucalyptus Menjadi Produk Herbal Sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi Kelompok Tani Hutan Buluballea. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 7(1), 38–46.
Atlas of Living Australia. (t.t.). Eucalyptus brassiana S.T.Blake. https://bie.ala.org.au/species/https://id.biodiversity.org.au/node/apni/2890831#ausTraits. Diakses pada 1 November 2025.
Fensham, R., Collingwood, T. & Laffineur, B. 2019. Eucalyptus brassiana. The IUCN Red List of Threatened Species 2019: e.T133378234A133378236. https://dx.doi.org/10.2305/IUCN.UK.2019-3.RLTS.T133378234A133378236.en. Diakses pada 31 Oktober 2025.
Negi, P. S., Bhatt, P., Rawat, A., Verma, V., Dongariyal, A., Prasad, R. K., & Singh, A. (2020). Effects on different potting media and IBA concentrations on sprouting and rooting of Eucalyptus camaldulensis and Eucalyptus hybrid cuttings. The Pharma. Innov. J., 9(10), 326-27.
Royal Botanic Gardens, Kew. (t.t.). Eucalyptus brassiana S.T.Blake. Plants of the World Online. Diambil dari https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:592751-1. Diakses pada 31 Oktober 2025.
Winarni, W. W., Susilo, G. S., Nugroho, A. A. F., Safitri, F. R., & Ratnaningrum, Y. W. N. (2021, November). Sprouting and rooting ability of the plus trees of Eucalyptus pellita, E. brassiana and its hybrid in Wanagama, Indonesia. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 914(1), 012051. IOP Publishing.
















PUPR 
