Rapat Koordinasi Pengendalian Banjir dan Rob Kota Pekalongan
Sebagai tindak lanjut atas arahan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam Penanganan Pengendalian Banjir Rob Pekalongan yang harus dilaksanakan secara menyeluruh dan tidak bersifat parsial, BBWS Pemali Juana melaksanakan Rapat Koordinasi Penanganan Banjir Rob Pekalongan pada Kamis 19 Agustus 2021, bertempat di Ruang Rapat Kedung Ombo BBWS Pemali Juana.
Kegiatan ini dihadiri oleh Walikota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid, Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi, dan Kepala Dinas PUSDATARU Prov. Jateng Eko Yunianto, dan diikuti oleh Kabid PJSA Ferry Syahrizal, Kabid KPI Anggraeni Achmad, Kepala Satker PJSA Yulius, PPK Sungai Pantai II Dani Prasetyo, serta perwakilan dari Bappeda, Disperakim, dan Dinas PUPR Kota Pekalongan.
Penanganan untuk mengatasi genangan rob di Kecamatan Pekalongan Utara ini adalah dengan membuat sistem polder, dengan komponen meliputi tanggul laut, bendung gerak, peningkatan tanggul, serta pembuatan kolam retensi dan pompa.
"Pekerjaan Pengendalian Banjir Rob Pekalongan meliputi Paket 1, Paket 2, dan Paket 3, yang dilaksanakan dengan Tahun Anggaran 2021-2023. Paket 1 meliputi kolam retensi, pembangunan parapet, pekerjaan bendung gerak, dan pekerjaan regular gate. Paket 2 meliputi normalisasi Sungai Banger, pembangunan parapet, normalisasi Sungai Gabus, dan tanggul rob. Paket 3 meliputi pekerjaan pompa serta pekerjaan long storage. Dalam pelaksanaan pekerjaan, perlu selalu koordinasi dan sinergi Pemkot Pekalongan untuk mengatasi permasalahan sosial yang muncul ke depannya," ujar Kepala BBWS Pemali Juana Muhammad Adek Rizaldi.
Selain itu, Kepala BBWS Pemali Juana menyampaikan agar teman-teman di lapangan menginventaris permasalahan yang terjadi di lapangan untuk dimasukkan dalam sistem penanganan.
#puprsigapmembangunnegeri
#puprsiapmelayani