Kunjungan Dirjen SDA, Tinjau Rencana Pekerjaan Lokasi Pengendalian Genangan Drainase Primer Sungai Kera Hilir
Direktur Jenderal Sumber Daya Air (Dirjen SDA) Dwi Purwantoro, meninjau langsung rencana lokasi pekerjaan pengendalian genangan drainase primer Sungai Kera hilir Kota Medan dan Kab. Deli Serdang yang rencananya akan dibiayai melalui LOAN World Bank melalui Program National Urban Flood Resilliance Project (NUFReP) yang direncanakan akan dimulai pelaksanaannya pada tahun 2026-2027.
Peninjauan dilakukan untuk melihat kondisi eksisting drainase, dimana ketika terjadi hujan yang cukup deras dan durasi cukup lama akan menggenangi Kawasan Industri Medan (KIM). Namun genangan terjadi tidak hanya di lokasi tersebut, tapi juga pemukiman masyarakat yang berada di daerah Mabar dan Martubung.
Karena itu perlu segera dilakukan penanganan dengan mengendalikan genangan yang terjadi dengan melebarkan drainase primer, mengatur beban aliran menjadi beberapa jalur/zona dan mengarahkan air ke arah sungai kera dengan lebih komprehensif dan terencana dengan baik.
Dalam kunjungan tersebut, Dirjen SDA didampingi oleh Direktur Sungai dan Pantai Ditjen SDA, T. Maksal Saputra, serta Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera II Medan, Feriyanto Pawenrusi meninjau beberapa spot area rencana pekerjaan untuk mengecek kondisi drainase eksisting yang selama ini menjadi jalur utama aliran air.
Rencana penanganan yang akan dilaksanakan mencakup pembangunan saluran baru, pelebaran dan pendalaman saluran eksisting, pembangunan kolam retensi, pemasangan pintu air, pemasangan pompa banjir dan normalisasi sungai kera itu sendiri.
Kementerian PU menegaskan pentingnya sinergi dan dukungan dari berbagai stakeholder termasuk Pemerintah Kota Medan, Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam pelaksanaan program ini. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, diharapkan upaya pengendalian genangan di kawasan Sungai Kera Hilir dapat berjalan efektif, sehingga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan mendukung ketahanan banjir di kawasan perkotaan Medan, Kabupaten Deli Serdang dan sekitarnya.
