Sosialisasi Tahap Kedua Digelar, 18 Kabupaten/Kota Ikuti Verifikasi Usulan Kegiatan OPLAH

Dalam rangka mendukung pencapaian Asta Cita Swasembada Pangan, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera II menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Identifikasi/Verifikasi Usulan Kegiatan Optimalisasi Lahan (OPLAH) Tahap Kedua, Selasa (3/6). Kegiatan yang diikuti oleh perwakilan dari 18 kabupaten/kota ini diselenggarakan di Aula Pertemuan Lantai IV Kantor BBWS Sumatera II Medan.
Sosialisasi dibuka dengan sosialisasi mengenai Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi, serta Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi untuk Mendukung Swasembada Pangan. Materi tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur (KPI) SDA, Robby Indra Gartika.
Optimalisasi Lahan (OPLAH) merupakan program strategis yang bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan lahan pertanian menjadi lahan usaha tani yang lebih produktif. Melalui kegiatan ini, lahan-lahan yang sebelumnya kurang optimal diupayakan agar mampu mendukung pertanian tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, maupun peternakan secara berkelanjutan.
Proses identifikasi dan verifikasi usulan kegiatan yang dilakukan pada tahap kedua ini menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa lokasi-lokasi yang diusulkan telah memenuhi syarat teknis dan administrasi untuk ditindaklanjuti dalam program OPLAH. Diharapkan, hasil dari verifikasi ini dapat menjadi dasar bagi pelaksanaan kegiatan di lapangan secara tepat sasaran.
Melalui kegiatan ini, BBWS Sumatera II Medan memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk meningkatkan produktivitas pertanian guna mendukung ketahanan pangan nasional sebagai bagian dari program Asta Cita.