Berita Balai Wilayah Sungai Maluku Utara > Monitoring dan Evaluasi Langsung Progres Pekerjaan Pengendalian Sedimen Rua
Rabu, 18 Juni 2025, Dilihat 3 kali

Ternate – Selasa, 17 Juni 2025. Plt. Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Utara (BWS Malut) Bapak Kalpin Nur ST. MT bersama rombongan untuk melakukan kunjungan lapangan di ke Kelurahan Rua, sebagai tindak lanjut dari bencana yang terjadi pada tahun 2024. Saat ini, BWS Malut tengah melaksanakan pembangunan pengendalian sedimen melalui pembangunan sabo dam di lokasi tersebut.
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi langsung terhadap progres pekerjaan di lapangan, guna memastikan bahwa pelaksanaan pembangunan berjalan sesuai dengan perencanaan teknis, kualitas, dan tenggat waktu yang telah ditetapkan.
Dalam Kunjungan tersebut, Plt. Kepala BWS Malut, Bapak Kalpin Nur, ST. MT. Mengarahkan dengan adanya efisiensi anggaran dan penurunan alokasi dana, pembangunan Pengendalian Sedimen di Kelurahan Rua disarankan untuk difokuskan pada aspek yang paling prioritas dan mendesak. Hal ini penting agar pelaksanaan pembangunan tetap tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal meskipun dalam keterbatasan anggaran yang direncanakan.
Untuk mengatisipasi kondisi pekerjaan lapangan maka kabalai menyaranakn untuk melakukan action plan dan ektra time dalam proses pekerjaan.
Bapak Irwan Mohamad, ST. MT - PPK Supan II Satker PJSA BWS Malut menyampaikan Sesuai dengan arahan Kepala Balai, kami akan memprioritaskan pembangunan beberapa bangunan yang bersifat strategis untuk pengendalian sedimen di Kelurahan Rua, Ternate. Langkah ini bertujuan untuk mengantisipasi keluarnya material debris—yakni campuran material padat dan air yang bergerak—dari area hulu ke wilayah-wilayah yang berisiko terdampak. Pemilihan lokasi serta tipe bangunan pengendali akan mempertimbangkan efektivitas dalam menahan atau memperlambat pergerakan sedimen tersebut. Pelaksanaan pekerjaan di lapangan akan dilaksanakan sesuai dengan tenggat waktu (Deadline) yang telah ditetapkan.
#bwsmalut #ditjensda