Berita Balai Wilayah Sungai Maluku Utara > Monitoring Pekerjaan Pengangkutan Sedimentasi
Jumat, 11 Juli 2025, Dilihat 3 kali

Kepala Balai Wilayah Sungai Maluku Utara (BWS Malut), Kalpin Nur, ST., MT., melakukan monitoring terhadap pekerjaan pengangkutan sedimentasi pada ruas jalur keluar material debris. Kegiatan ini dilaksanakan di kawasan bangunan sabo dam yang terletak di Kelurahan Loto dan Tokome, Kota Ternate. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mitigasi dalam menghadapi potensi bencana di musim hujan, guna memastikan saluran sungai dan bangunan sabo dam tetap berfungsi optimal dan tidak tersumbat oleh material sedimen. Jalur ini merupakan lintasan utama aliran debris dari Gunung Merapi Gamalama, sehingga penanganannya perlu dilakukan secara menyeluruh dan sesuai dengan metode pengelolaan sungai yang efektif.
Dalam kunjungannya, Kalpin Nur menyampaikan bahwa menghadapi musim penghujan diperlukan kesiapan dan kewaspadaan tinggi terhadap berbagai potensi bencana. Ia menekankan pentingnya kegiatan ini karena bertujuan mengembalikan alur eksisting dari hulu hingga ke muara, sebagai langkah antisipatif terhadap cuaca ekstrem dan potensi banjir. “Banjir di Kota Ternate memang tergolong kejadian langka, namun kita tetap harus waspada dan sigap. Saya berharap seluruh tim dapat fokus dan mempercepat penyelesaian pekerjaan di lapangan secara tuntas,” ujarnya.