Berita Balai Wilayah Sungai Maluku Utara > Bendung Sangowo Wujud Kesiapan Infrastruktur Air Morotai
Selasa, 04 November 2025, Dilihat 1 kali
Bendung Sangowo Wujud Kesiapan Infrastruktur Air Morotai
Pembangunan Bendung Daerah Irigasi (D.I.) Sangowo menjadi penanda penting dalam langkah penguatan sistem sumber daya air di Pulau Morotai. Infrastruktur ini hadir menjawab kebutuhan dasar masyarakat tani akan ketersediaan air yang terjamin, terutama di kawasan dengan potensi lahan luas namun belum sepenuhnya mendapatkan pasokan air yang memadai. Kehadiran bendung ini bukan hanya untuk memperlancar aliran air, tetapi juga untuk memperkuat fondasi kemandirian pangan daerah yang tengah tumbuh.
Balai Wilayah Sungai Maluku Utara memahami bahwa air adalah inti dari produktivitas pertanian. Karena itu, pembangunan dilakukan dengan pendekatan teknis dan sosial sekaligus. Setiap tahap dikerjakan dengan memperhatikan kondisi lingkungan, pola aliran sungai, hingga kebiasaan masyarakat yang bergantung pada ritme alam. Perencanaan yang matang dan pelaksanaan yang terukur menjadikan Bendung Sangowo bukan sekadar struktur fisik, melainkan sistem yang menyatu dengan kebutuhan masyarakat sekitar.
Kini, aliran air mulai menelusuri jalur-jalur baru menuju sawah-sawah petani. Suara mesin ekskavator yang dulu mendominasi lokasi proyek telah berganti dengan gemericik air yang mengalir tenang di antara petak-petak lahan. Di sanalah harapan tumbuh: sawah yang dulu kering mulai basah, dan tanah yang lama menunggu kembali siap ditanami. Setiap tetes air menjadi simbol kehidupan baru bagi para petani Morotai Timur yang menggantungkan harapan pada keberhasilan musim tanam mendatang.
Lebih dari sekadar proyek infrastruktur, Bendung Sangowo merupakan cermin keseriusan pemerintah dalam membangun kesejahteraan dari akar rumput. Pekerjaan ini menunjukkan bahwa pembangunan yang menyentuh aspek paling dasar kehidupan masyarakat—seperti air—adalah bentuk investasi sosial jangka panjang. Dengan sistem irigasi yang tertata, para petani kini dapat mengatur waktu tanam, memperkirakan hasil panen, dan meningkatkan nilai ekonomi desa mereka.
Bendung Sangowo adalah wujud nyata dari kesiapan Morotai menghadapi masa depan sebagai lumbung pangan baru di timur Indonesia. Ia bukan hanya bangunan beton yang berdiri di tengah rimbunnya hutan tropis, tetapi jantung baru yang menghidupkan denyut pertanian daerah. Dari bendung inilah, air mengalir membawa semangat kemandirian, ketahanan, dan keyakinan bahwa pembangunan yang dirancang dengan hati akan selalu menumbuhkan kehidupan.
#SigapMembangunNegeriUntukRakyat
#MengelolaAirUntukNegeri
#IrigasiUntukSwasembadaPangan
#setahunberdampak

